Ceknricek.com — Pergantian tahun adalah momen awal baru dan refleksi, dan di seluruh dunia, budaya telah mengembangkan cara unik untuk menandai momen tersebut.
Dari takhayul yang aneh hingga ritual yang menyentuh hati, tradisi-tradisi ini mendatangkan keberuntungan, kemakmuran, dan kegembiraan bagi mereka yang melakukannya.
Berikut 12 tradisi di berbagai dunia dalam merayakan tahun baru, seperti dikutip dari Euro Weekly News.
1. Ciuman di tengah malam (Amerika Serikat dan Eropa)
Di Amerika Serikat dan Eropa, tradisi berbagi ciuman tengah malam berakar pada gagasan bahwa memulai tahun dengan cinta akan mendatangkan keharmonisan dan kebahagiaan. Baik dengan pasangan, anggota keluarga, atau teman dekat, ini adalah cara yang menyentuh untuk menyambut tahun baru.
2. Makan anggur di tengah malam (Spanyol)
Salah satu tradisi favorit orang Spanyol adalah ‘Las Doce Uvas’, yakni makan 12 buah anggur, dengan makan 1 buah setiap lonceng jam berdentang di tengah malam.
Tradisi itu diyakini dapat membawa keberuntungan dapam setiap bulan selama setahun mendatang. Di Spanyol, anggur sering dijual dalam kemasan berisi 12 buah untuk tradisi tersebut.
3. Ritual membawa koper saat bepergian (Amerika Latin)
Bermimpi bepergian? Di negara-negara Amerika Latin, seperti Kolombia dan Meksiko, orang-orang membawa koper dan berjalan-jalan di sekitar blok pada tengah malam. Ritual yang menyenangkan ini melambangkan tahun mengasyikkan yang penuh dengan petualangan dan penjelajahan.
4. Pesta daging babi dan asinan kubis (Jerman)
Orang Jerman menikmati hidangan daging babi dan asinan kubis untuk mengawali tahun dengan suasana yang positif. Babi yang bergerak maju melambangkan kemajuan, sedangkan asinan kubis melambangkan kekayaan dan kelimpahan.
5. Melompat ke tahun baru (Denmark)
Orang Denmark punya cara yang menyenangkan untuk melupakan tahun yang lama, yakni dengan melompat dari kursi saat tengah malam. Tindakan yang menyenangkan ini melambangkan lompatan ke babak baru dengan optimisme dan energi.
6. Menghancurkan Buah Delima (Yunani)
Di Yunani, memecahkan buah delima setelah tengah malam merupakan tradisi lama. Biji delima yang ditebar merupakan simbol kelimpahan, keberuntungan, dan kesuburan untuk tahun mendatang.
7. Merah dan kuning untuk keberuntungan (Italia)
Di Italia, pakaian malam tahun baru sering kali meliputi pakaian dalam berwarna merah (diyakini membawa cinta dan gairah), atau pakaian dalam berwarna kuning (dianggap menarik kekayaan dan kemakmuran). Tradisi yang ceria itu juga dapat menambah semburat warna pada perayaan tahun baru.
8. Gelombang dan harapan (Brasil)
Di Brasil, perayaan tahun baru sering diadakan di tepi pantai. Banyak yang mengenakan pakaian putih untuk melambangkan kedamaian dan kemurnian, dan pada tengah malam, mereka melompati tujuh ombak, sambil mengucapkan permohonan di setiap lompatan untuk memohon berkah di tahun mendatang.
9. Membuang air keluar jendela (Kuba dan Puerto Riko)
Di negara-negara seperti Kuba dan Puerto Riko, melemparkan seember air ke luar jendela pada tengah malam merupakan cara simbolis untuk membersihkan rumah dari hal-hal negatif, sehingga memberi ruang bagi energi positif di tahun berikutnya.
10. Polkadot untuk kemakmuran (Filipina)
Di Filipina, motif polkadot dikenakan untuk menarik kekayaan dan keberuntungan. Bentuk bulat dipandang sebagai simbol koin dan kemakmuran finansial.
11. First-footing (Skotlandia)
Bagian yang ditunggu-tunggu dari perayaan Hogmanay di Skotlandia adalah kedatangan tamu pertama. Pengunjung pertama yang masuk ke rumah setelah tengah malam diyakini membawa keberuntungan, terutama jika mereka membawa hadiah seperti wiski, batu bara, atau roti, yang melambangkan kehangatan dan kelimpahan.
12. Kacang polong hitam dan sayuran hijau (Amerika Serikat Bagian Selatan)
Di Amerika Serikat bagian selatan, makanan pertama di tahun baru sering kali berupa kacang polong hitam dan sawi hijau. Kacang polong melambangkan koin, sedangkan sayuran hijau melambangkan uang, menjadikan hidangan ini sebagai awal yang penuh harapan untuk kesuksesan finansial.
