Ceknricek.com — Pencinta film tanah air akan disuguhkan dengan film drama berjudul “99 Nama Cinta”. Berbeda dengan konsep drama percintaan pada umumnya, film yang naskahnya ditulis oleh Garin Nugroho ini mengusung konsep kisah percintaan dengan sentuhan religi dalam cerita.
Meski bukan termasuk film religi, film yang diproduksi MNC Pictures ini menyajikan tontonan yang sangat santun menuturkan romansa sepasang muda mudi yang saling jatuh cinta. Ada perasaan sayang, cemburu dan tentu saja hasrat ingin selalu dekat.
“Ini adalah skenario dari mas Garin Nugroho yang seperti kita ketahui memiliki bahasa-bahasa yang romantis. Bersyukur sekali kami dapat pemain yang bisa mengeksplor naskah, sehingga kita banyak diskusi,” kata sutradara Danial Rifki saat konferensi pers di kawasan Radio Dalam, Jakarta Selatan, Kamis (10/10).
Garin Nugroho mengatakan naskah yang dibuat tak semata hasil karyanya, namun juga berdasarkan dari proses diskusi atau sharing. Di mana ia sangat terbuka untuk diberi masukan. “Saya bikin karya-karya cerita untuk dibawakan anak-anak muda jadi kisah romantis yang komedi dengan latar belakang religi sangat tepat untuk sekarang ini. Penonton bebas menafsirkan cerita film ini,” tambah Garin Nugroho dalam kesempatan yang sama.
Baca Juga: Hayya The Power of Love 2, Mengemas Humor di Tengah Pesan Kemanusiaan
Garin menilai film drama romantis ini dapat memberikan wawasan tentang makna cinta. Tema besar yang diangkat dalam film ini adalah tentang sebuah wasiat yang harus dijalankan oleh seorang anak kiai bernama Kiblat (diperankan oleh Deva Mahendra) kepada relasinya yang berprofesi sebagai presenter gosip, Talia (Acha Septriasa).
Talia selalu menghalalkan segala cara agar bisa menjadi orang terpandang, ia hanya mementingkan kepentingan pribadinya saja. Ia berprofesi sebagai profesional di dunia pertelevisian dengan menjadi presenter infotainment sekaligus produsernya. Perbedaan latar belakang Kiblat yang merupakan seorang ustaz dan Talia yang merupakan seorang presenter sekaligus produser program tv, membuat dua sisi yang berbeda itu menarik untuk disaksikan.
Rencananya, film ini akan tayang serentak di bioskop Tanah Air mulai 14 November 2019.
BACA JUGA: Cek SENI & BUDAYA, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.
