Ceknricek.com–Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) masih galak. Dolar AS pada pagi ini masih tinggi di angka Rp 15.700-an.
Dikutip dari Reuters, pada Kamis (10/11/22) pukul 10.24 WIB, dolar AS berada di level Rp 15.694. Dolar AS bergerak variatif terhadap mata uang lain.
Sementara itu, berdasarkan data RTI di waktu yang sama, dolar AS ada di level Rp 15.703. Dolar AS melemah 0,31% pada pagi ini.
Secara mingguan, dolar AS masih menguat 0,37% terhadap rupiah, dan 2,21% secara bulanan serta melompat 6,35% secara 3 bulanan.
Sementara itu, berdasarkan riset dari Mirae, indeks Dolar AS naik 0.7% terhadap beberapa mata uang utama pada hari Rabu karena persaingan Senat dan Dewan Perwakilan Rakyat semakin ketat.
Bursa saham AS ditutup lebih rendah pada hari Rabu setelah reli tiga hari mereka karena saham menurun menyusul meningkatnya ketidakpastian dalam pemilihan paruh waktu. Analis memperkirakan Partai Republik akan memenangkan kendali Senat dan Dewan Perwakilan Rakyat untuk memblokir pajak dan rencana pengeluaran apa pun di masa depan oleh pemerintahan Biden.
Imbal hasil Treasury AS 10-tahun turun 5 bps menjadi 4.09%%. Di komoditas, minyak mentah WTI turun 3.8% menjadi USD85.52/barel menyusul rilis data Departemen Energi yang menunjukkan peningkatan lebih besar dari perkiraan dalam persediaan minyak mentah AS.
