Close Menu
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
Tentang Kami Kontak Kami
  • APP STORE
  • GOOGLE PLAY
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
CEK&RICEKCEK&RICEK
Trending:
  • Ini Penjelasan Polda Metro Jaya Soal Video Viral “SIM Jakarta”
  • Mengenal Iqlima Kim, Perempuan Dibalik Perseteruan Hotman dan Razman
  • Menang 1-0 Atas Filipina, Timnas Indonesia Puncaki Grup A
  • Cucu Konglomerat Eka Tjipta Widjaja Beli Rumah Rp 407 M di Singapura
  • Tom Lembong Divonis 4,5 Tahun Pennjara Terkait Kasus Korupsi Impor Gula
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
Home»Opini
Opini

Toleransi: Antara Mitos dan Realitas di Tanah Air

Oktober 5, 20242 Mins Read

Ceknricek.com–Dalam beberapa bulan terakhir, topik tentang terkikisnya toleransi di Indonesia menjadi trending, seolah-olah kita sedang menyaksikan episode terbaru dari sinetron kehidupan berbangsa. Berita tentang perpecahan dan ketegangan antarumat beragama seakan-akan menjadi bumbu penyedap bagi media, menciptakan sensasi yang tak kunjung padam. Namun, di tengah gempita konflik yang dipertontonkan, pertanyaannya adalah: di mana letak solusi yang cerdas dan berkelanjutan?

Toleransi: Kelemahan yang Dipertontonkan

Toleransi, kata yang sering kita dengar, kini mungkin hanya menjadi jargon dalam seminar-seminar megah atau bahan diskusi di kedai kopi. Mengapa kita tidak melangkah lebih jauh dengan memikirkan pendekatan yang lebih kreatif? Misalnya, mengapa tidak kita adakan festival “Kita Berbeda, Kita Satu” yang menggabungkan berbagai budaya dan agama? Mari kita berikan ruang bagi setiap individu untuk menunjukkan keunikan mereka dalam satu panggung besar.

Istimewa

Pendidikan: Kunci Pencerahan yang Terabaikan

Tentu saja, semua solusi itu harus berakar pada pendidikan. Di saat kita asyik meributkan siapa yang lebih toleran, kita lupa bahwa pendidikan yang inklusif bisa menjadi jembatan menuju pengertian. Mari kita ubah kurikulum kita! Ajak anak-anak mengenal berbagai agama dan budaya sejak dini, bukan hanya melalui buku, tetapi melalui pengalaman langsung misalnya, kunjungan ke rumah ibadah yang berbeda atau diskusi interaktif antara siswa dari berbagai latar belakang.

Media: Dari Sensasi Menuju Edukasi

Sebagai konsumen dan produsen informasi, kita pun perlu berbenah. Alih-alih mengejar klik dan views, media seharusnya menjadi agen perubahan. Bukankah lebih menarik jika berita tentang ketegangan di daerah menjadi sebuah narasi tentang bagaimana komunitas bisa bekerja sama? Menyajikan berita dengan sentuhan edukatif dan memberdayakan masyarakat bisa jadi pilihan yang jauh lebih berharga.

Kesimpulan: Toleransi yang Butuh Upaya Bersama

Toleransi bukanlah sesuatu yang bisa muncul dengan sendirinya. Kita harus menyadari bahwa upaya untuk membangun jembatan pengertian memerlukan kerja keras dan inovasi. Melalui pendidikan yang tepat, festival budaya, dan media yang bertanggung jawab, kita bisa mengubah wajah toleransi di Indonesia dari sekadar omongan menjadi tindakan nyata. Mungkin, pada akhirnya, kita bisa menemukan kembali makna sejati dari toleransi sebuah nilai yang tak hanya dibicarakan, tetapi juga dihayati.

Jadi, siapkah kita meninggalkan narasi lama dan menciptakan sebuah kisah baru tentang persatuan dan keberagaman di Indonesia? Waktunya untuk bertindak!!

Penulis: Cek&Ricek.com

Editor: Cek&Ricek.com

#tanahair mitos toleransi
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp

Related Posts

Gaza dalam Kesaksian Jean-Pierre Filiu: Ikatan Sosial Runtuh (4/5)

Pendelegasian Wilayah Udara Ex FIR Singapura dalam Perspektif Ilmu Politik

Gaza dalam Kesaksian Jean-Pierre Filiu: Geng Abu Shabab (3/5)

Gaza dalam Kesaksian Jean-Pierre Filiu: Tak Lagi Dikenali (2/5)

Ketika Jin Bikin Gara-Gara

Gaza dalam Kesaksian Jean-Pierre Filiu: Menembus Batas (1/5)

Add A Comment

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Sedang Tren

Ini Penjelasan Polda Metro Jaya Soal Video Viral “SIM Jakarta”

Peristiwa itu bermula saat petugas menghentikan sebuah kendaraan pada Sabtu (12/7/25), kemudian menanyakan surat-surat dan pengendara memberikan sebuah SIM.

Mengenal Iqlima Kim, Perempuan Dibalik Perseteruan Hotman dan Razman

Juli 19, 2025

Menang 1-0 Atas Filipina, Timnas Indonesia Puncaki Grup A

Juli 19, 2025

Cucu Konglomerat Eka Tjipta Widjaja Beli Rumah Rp 407 M di Singapura

Juli 19, 2025

Tom Lembong Divonis 4,5 Tahun Pennjara Terkait Kasus Korupsi Impor Gula

Juli 19, 2025

Hamish Daud Bantah Tudingan Penggunaan Uang Perusahaan dan Pelecehan

Juli 19, 2025

Gaza dalam Kesaksian Jean-Pierre Filiu: Ikatan Sosial Runtuh (4/5)

Juli 19, 2025

Pendelegasian Wilayah Udara Ex FIR Singapura dalam Perspektif Ilmu Politik

Juli 18, 2025
logo

Graha C&R, Jalan Penyelesaian Tomang IV Blok 85/21, Kav DKI Meruya Ilir, Jakarta Barat. redaksi@ceknricek.com | (021) 5859328

CEK & RICEK
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor
575/DP-Verifikasi/K/X/2020

Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
© 2017-2025 Ceknricek.com Company. All rights reserved.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.