Close Menu
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
Tentang Kami Kontak Kami
  • APP STORE
  • GOOGLE PLAY
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
CEK&RICEKCEK&RICEK
Trending:
  • Oppo Reno 14 & 14 Pro 5G Resmi Meluncur di Indonesia, Ini Spesifikasi dan Harganya
  • MK Tolak Uji Materi Syarat Capres-Cawapres Minimal S1
  • Kesal Terhadap Trump, Warga AS Akan Gelar Aksi Protes Besar Besaran
  • Erick Tohir Tanggapi Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Ronde 4
  • Hidup Hemat, Ini 30 Cara Frugal Living yang Bisa Diterapkan
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
Home»Opini
Opini

Membedah Budaya Perundungan: Revolusi Pendidikan Dokter Spesialis

Agustus 20, 20243 Mins Read

Ceknricek.com–Di balik gemerlap ruang operasi dan prestise jas putih, tersembunyi sebuah epidemi yang menggerogoti inti pendidikan kedokteran spesialis: perundungan. Fenomena ini bukan sekadar luka superfisial, melainkan kanker yang mengancam masa depan pelayanan kesehatan negeri ini.

Ironi Sumpah Hippocrates

Sumpah untuk menyembuhkan dan tidak menyakiti seakan menjadi paradoks ketika kita menyaksikan realita pendidikan dokter spesialis. Intimidasi, penghinaan, dan kekerasan verbal telah lama menjadi “kurikulum tersembunyi” yang dianggap lumrah. Namun, apakah kita akan terus membiarkan calon penyembuh masa depan terluka bahkan sebelum mereka menyentuh pasien pertama mereka?

Foto: Istimewa

Akar Permasalahan: Kultur Toxic yang Mengakar

Budaya senioritas yang berlebihan, beban kerja yang mencekik, dan sistem pengawasan yang lemah telah menciptakan lingkungan yang subur bagi tumbuhnya perundungan. Ditambah lagi dengan stigma yang membelenggu para korban, menciptakan lingkaran setan yang seolah tak berujung.

Revolusi Pendidikan: Dari Scalpel ke Sentuhan Asah, Asih, dan Asuh

Sudah saatnya kita melakukan operasi besar-besaran terhadap sistem pendidikan dokter spesialis. Konsep Asah, Asih, dan Asuh harus menjadi fondasi baru dalam membangun generasi dokter masa depan.

1.Asah: Mengasah Kompetensi tanpa Menumpulkan Nurani

   – Implementasi metode pembelajaran yang mengedepankan dialog dan diskusi kritis.

   – Sistem evaluasi yang tidak hanya menilai keterampilan teknis, tetapi juga soft skills dan etika.

2.Asih: Menciptakan Lingkungan yang Penuh Kasih

   – Program mentoring yang membangun hubungan positif antara senior dan junior.

   – Ruang-ruang aman untuk berbagi pengalaman dan dukungan psikologis.

3.Asuh: Membimbing dengan Kearifan

   – Pelatihan leadership bagi para supervisor dan dosen.

   – Sistem reward yang menghargai tidak hanya prestasi akademik, tetapi juga kemampuan membimbing dan menginspirasi.

Langkah Konkret Menuju Perubahan

1.Kebijakan Zero Tolerance yang diimplementasikan secara konsisten dan transparan.

2.Sistem pelaporan yang aman, mudah diakses, dan menjamin kerahasiaan pelapor.

3.Reformasi kurikulum yang memasukkan aspek kesehatan mental dan manajemen stress.

4.Kolaborasi dengan psikolog dan ahli pendidikan untuk merancang program pengembangan karakter.

5.Keterlibatan aktif organisasi profesi dalam pengawasan dan evaluasi berkala.

Merajut Harapan

Perundungan dalam pendidikan dokter spesialis bukan hanya masalah etika, tetapi ancaman serius terhadap kualitas pelayanan kesehatan masa depan. Setiap tetes air mata residen yang terluka adalah potensi hilangnya sentuhan penyembuh bagi ribuan pasien.

Revolusi ini membutuhkan keberanian. Keberanian untuk membongkar status quo, mengakui kelemahan sistem, dan yang terpenting, keberanian untuk berubah. Karena pada akhirnya, kualitas dokter yang kita hasilkan hari ini akan menentukan nasib kesehatan bangsa di masa depan.

Sudah terlalu lama kita membiarkan scalpel perundungan melukai generasi penerus. Saatnya kita menggantinya dengan sentuhan Asah, Asih, dan Asuh yang akan melahirkan dokter-dokter yang tidak hanya cakap secara intelektual, tetapi juga kaya empati dan berintegritas tinggi.

Revolusi ini bukan pilihan, melainkan keharusan. Karena hanya dengan pendidikan yang manusiawi, kita dapat menghasilkan dokter-dokter yang benar-benar memanusiakan manusia.

Penulis: Cek&Ricek.com

Editor: Cek&Ricek.com

dokter perundungan revolusi
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp

Related Posts

Gaza dalam Kesaksian Jean-Pierre Filiu: Tak Lagi Dikenali (2/5)

Ketika Jin Bikin Gara-Gara

Gaza dalam Kesaksian Jean-Pierre Filiu: Menembus Batas (1/5)

Pilkada Gado-Gado

Kuatnya MRC Selama ini Karena Diduga Dibekingi Jokowi

Sajak Empat Baris dalam Amplop Cokelat

Add A Comment

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Sedang Tren

Oppo Reno 14 & 14 Pro 5G Resmi Meluncur di Indonesia, Ini Spesifikasi dan Harganya

Oppo resmi meluncurkan dua HP terbarunya di Indonesia, yaitu Reno 14 5G dan Reno 14 Pro 5G, pada Rabu (17/7/25).

MK Tolak Uji Materi Syarat Capres-Cawapres Minimal S1

Juli 17, 2025

Kesal Terhadap Trump, Warga AS Akan Gelar Aksi Protes Besar Besaran

Juli 17, 2025

Erick Tohir Tanggapi Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Ronde 4

Juli 17, 2025

Hidup Hemat, Ini 30 Cara Frugal Living yang Bisa Diterapkan

Juli 17, 2025

Eksepsi Nikita Mirzani Ditolak Hakim

Juli 17, 2025

Dari Masa ke Masa Pemeran Lois Lane di Film Superman

Juli 17, 2025

Ini Kata Kapolri soal Kematian Janggal Diplomat Kemlu

Juli 17, 2025
logo

Graha C&R, Jalan Penyelesaian Tomang IV Blok 85/21, Kav DKI Meruya Ilir, Jakarta Barat. redaksi@ceknricek.com | (021) 5859328

CEK & RICEK
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor
575/DP-Verifikasi/K/X/2020

Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
© 2017-2025 Ceknricek.com Company. All rights reserved.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.