Ceknricek.com — Badan Nasional Narkotika (BNN) dan Bea Cukai menangkap tiga orang dan 52 kilogram (kg) sabu dalam 50 bungkus kemasan teh aksara China.
Deputi Bidang Pemberantasan BNN Irjen Arman Depari dalam keterangan tertulis, Minggu (28/4) mengatakan, pihak BNN juga menyitaspeed boat, mobil, motor, ponsel, KTP, dan paspor.
“Barang bukti lain non narkotika antara lain, speed boat, mobil atau sepeda motor, alat-alat komunikasi HP,GPS, KTP, paspor, dan lain-lain, alat-alat lainnya,” ujar Arman.
Menurut Arman, mereka awalnya berencana menyeludupkan sabu dari Malaysia menuju Indonesia melalui jalur laut. Pada Kamis (24/4) kemarin, BNN sudah mencurigai speed boat yang berada di pantai Indragiri Hilir.
“BNN mencurigai speed boat yang merapat ke pantai dan bertemu dengan seeorang pengemudi mobil Avanza, pada saat dilakukan pemeriksaan terhadap mobil dan pengemudi mobil bernama Rusman, ditemukan narkoba dalam 2 karung yang sudah sempat disimpan di pos pelabuhan,” ungkap Arman.
BNN kemudian mengejar pelaku lain karena Firdaus dan Piara melarikan diri menggunakan speed boat. Kemudian kedua pelaku berhasil ditangkap di Batam.
“Menurut keterangan para tersangka, sabu dibawa dari Johor Malaysia dengan kapal kayu, dijemput dan diserahterimakan di tengah laut dari kapal ke kapal di koordinat yang telah disepakati (ship to ship), Saat ini barang bukti dan 1 tersangka berada di BNNP Riau, Pekanbaru, dan 2 tersangka lain di Batam,” kata Arman.
