Close Menu
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
Tentang Kami Kontak Kami
  • APP STORE
  • GOOGLE PLAY
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
CEK&RICEKCEK&RICEK
Trending:
  • Gobel Apresiasi Presiden Prabowo Sukses Turunkan Tarif Trump
  • Gaza dalam Kesaksian Jean-Pierre Filiu: Kata Dibungkam (5/5)
  • Panasonic Ajak Masyarakat Hidup Sehat di Ajang Pocari Run 2025 Bandung
  • Pangeran Arab Saudi Alwaleed bin Khalid Meninggal Dunia Usai Koma 20 Tahun
  • Marcus Rashford Selangkah Lagi Gabung Barcelona
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
Home»Berita»INTERNASIONAL
INTERNASIONAL

PBB Minta Indonesia Bantu Pengungsi Asing untuk Bertahan Hidup

Juli 10, 20192 Mins Read

Ceknricek.com — Badan Pengungsi Perserikatan Bangsa-bangsa (UNHCR) membujuk pemerintah Indonesia untuk membantu pengungsi asing mencari pemasukan dan bertahan hidup tanpa bergantung pada bantuan. Sebab, selama ini para pengungsi hidup serba sulit bahkan terpaksa menggelandang.

Kepala Misi Badan Pengungsi Perserikatan Bangsa-bangsa (UNHCR) untuk Indonesia, Thomas Vargas, mengatakan pihaknya sedang bernegosiasi dengan pemerintah Indonesia untuk membuat peraturan khusus selama menunggu kejelasan nasib mereka.

“Kami tidak meminta pemerintah mengizinkan pengungsi untuk bekerja. Kami hanya ingin pemerintah memberikan kesempatan pengungsi dilibatkan dengan proyek-proyek wiraswasta lokal yang dapat membantu kelancaran bisnis dan di saat bersamaan bisa membantu dirinya sendiri dan keluarganya untuk bertahan hidup,” kata Vargas di Kementerian Luar Negeri RI, Selasa (9/7).

Sumber: www.berita9.net

“Pengungsi di Indonesia, sebagaimana di negara-negara lainnya tak diperbolehkan bekerja. Kita sedang mencari kemungkinan untuk bekerja sama dengan pemerintah untuk membentuk proyek yang setidaknya bisa menjadi tempat mengasah skills (keterampilan) dan memberdayakan para pengungsi,” Vargas menambahkan.

Gelombang pengungsi menjadi masalah global ketika perang dan konflik terus berkecamuk di berbagai belahan dunia. Vargas menuturkan saat ini UNHCR mencatat sekitar 70 juta pengungsi yang terpaksa lari dari negaranya karena ancaman persekusi, keamanan, hingga perang.

Sementara itu berdasarkan data Kementerian Luar Negeri RI ada sekitar 14 ribu pengungsi asing dari 43 negara yang berada di Indonesia. Mereka menunggu untuk ditempatkan ke negara ketiga.

Direktur Hak Asasi Manusia dan Kemanusiaan Kemlu RI, Achsanul Habib, menuturkan belasan ribu pengungsi itu mayoritas berasal dari Afghanistan, Somalia, Bangladesh, Myanmar, Sri Lanka hingga Iran.

Achsanul menuturkan sebagai negara yang tidak meratifikasi Konvensi Pengungsi 1951, Indonesia tidak memiliki kewajiban untuk menampung para pengungsi secara permanen.

Meski begitu, selama ini Indonesia mencoba menampung mereka sementara dan memberi bantuan berdasarkan alasan kemanusiaan.

Achsanul menambahkan, Indonesia tidak memiliki kewajiban untuk mempekerjakan para pengungsi karena bukan negara anggota Konvensi Pengungsi 1951.

“Soal akses untuk bekerja itu persoalannya bukan dilarang oleh kita, tapi memang kita tidak punya aturannya karena kita bukan negara ratifikasi Konvensi Pengungsi 1951. Sementara itu, negara pihak konvensi mereka punya kewajiban untuk menurunkan konvensi itu dalam aturan domestiknya yang memungkinkan pengungsi bekerja hingga bahkan menikah lintas-etnis dan kewarganegaraan,” ujarnya menambahkan.

Achsanul menuturkan Indonesia bersama UNHCR dan sejumlah organisasi kemanusiaan lainnya telah membuat sejumlah proyek yang diharapkan mampu memberdayakan para pengungsi, salah satunya pelatihan vokasi sesuai keterampilan masing-masing.

Menurut Vargas dan Achsanul, program pemberdayaan ini berguna bagi para pengungsi sehingga mereka punya bekal apakah untuk jangka pendek maupun jangka panjang, ketika telah ditempatkan di negara ketiga atau kembali ke kampung halaman.

Penulis: Cek&Ricek.com

Editor: Cek&Ricek.com

# pengungsi organisasiinternasional PBB unhcr
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp

Related Posts

Pangeran Arab Saudi Alwaleed bin Khalid Meninggal Dunia Usai Koma 20 Tahun

Trump Gugat Taipan Media Rupert Murdoch Rp163 Triliun Gegara Berita Jeffrey Epstein

Donald Trump Didiagnosis Alami Insufisiensi Vena Kronis usai Alami Pembengkakan Kaki

Sekjen PBB Kecam Serangan Israel ke Gereja Keluarga Kudus di Gaza

Kesal Terhadap Trump, Warga AS Akan Gelar Aksi Protes Besar Besaran

Israel Serang Istana Presiden dan Markas Tentara Suriah di Damaskus

Add A Comment

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Sedang Tren

Gobel Apresiasi Presiden Prabowo Sukses Turunkan Tarif Trump

Anggota Komisi VI DPR RI, Rachmat Gobel, mengapresiasi dan memuji Presiden Prabowo Subianto dan tim ekonomi Indonesia yang dipimpin Menko Perekonomian Airlangga Hartarto yang berhasil menurunkan tarif ekspor Indonesia ke Amerika Serikat (AS) dari 32 persen menjadi 19 persen.

Gaza dalam Kesaksian Jean-Pierre Filiu: Kata Dibungkam (5/5)

Juli 20, 2025

Panasonic Ajak Masyarakat Hidup Sehat di Ajang Pocari Run 2025 Bandung

Juli 20, 2025

Pangeran Arab Saudi Alwaleed bin Khalid Meninggal Dunia Usai Koma 20 Tahun

Juli 20, 2025

Marcus Rashford Selangkah Lagi Gabung Barcelona

Juli 20, 2025

Ketahuan Selingkuh di Konser Coldplay, Segini Harta Kekayaan CEO Astronomer Andy Byron

Juli 19, 2025

Trump Gugat Taipan Media Rupert Murdoch Rp163 Triliun Gegara Berita Jeffrey Epstein

Juli 19, 2025

Ayah Sarwendah Tan Meninggal Dunia

Juli 19, 2025
logo

Graha C&R, Jalan Penyelesaian Tomang IV Blok 85/21, Kav DKI Meruya Ilir, Jakarta Barat. redaksi@ceknricek.com | (021) 5859328

CEK & RICEK
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor
575/DP-Verifikasi/K/X/2020

Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
© 2017-2025 Ceknricek.com Company. All rights reserved.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.