Waspadai Penipuan Online Atas Nama Taman Safari Indonesia | Cek&Ricek wardah-colorink-your-day
Foto: Ashar/Ceknricek.com

Waspadai Penipuan Online Atas Nama Taman Safari Indonesia

Ceknricek.com -- Manajemen Taman Safari Indonesia (TSI) Group mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai penipuan online yang mengatasnamakan Taman Safari Indonesia. Belakangan ini, marak beredar iklan di media sosial dan internet terkait pemberian promo diskon yang membuat korban tergiur.

"Sehubungan dengan beredarnya iklan di media sosial dan web yang mengatasnamakan Taman Safari Indonesia (TSI) dan menawarkan promo diskon menggiurkan, maka dengan ini kami selaku manajemen TSI Group menegaskan bahwa kegiatan tersebut termasuk penipuan yang mengatasnamakan Taman Safari Bogor ini belakangan sudah memakan ratusan korban," ujar Marketing Communication Manager TSI, Abi Febrian dalam jumpa persnya di Beranda KitchenKebayoran Baru, Selasa (5/11)

Menurut Abi, para korban tersebut awalnya tergiur dengan promo yang tampil di iklan media sosial (Instagram dan Facebook). Lalu mereka diarahkan ke web palsu; seperti www.temansafari.com dan www.taman safari-bogor.com. Adapun situs resmi Taman Safari ialah www.tamansafari.com.

"Tampilan webnya pun dibuat mirip dengan web asli TS. Setelah melakukan pemesanan di web tersebut, korban lalu diarahkan untuk mentransfer sejumlah uang sesuai dengan pemesanan tiket nomor rekeningnya pun bukanlah rekening asli milik Taman Safari Bogor. Modus pelaku adalah dengan menawarkan e-voucher dengan promo diskon besar, jadi banyak korban yang tergiur," jelas Abi.

Foto: Ashar/Ceknricek.com

Baca Juga: Inggrid Kansil, Ada Oknum Lakukan Penipuan Mengatasnamakan Dirinya

Sementara itu, menurut Daniel Thian, Head of Digital Marketing TSI Group, para pelaku penipuan berkedok tiket online ini cukup pintar. Pasalnya, mereka mengetahui bahwa TSI Group juga tengah melakukan program pemesanan tiket online di unit-unit TSI Group.

"Hal ini membuat para korban sulit membedakan mana yang resmi dan penipuan. Apalagi, pelaku juga beriklan di media sosial dengan iming-iming diskon hingga 50 persen. Taman Safari Bogor menerima banyak keluhan dan pengaduan tentang aksi penipuan ini," kata Daniel.

"Oleh karena itu, kami selaku manajemen TSI Group hendak mengingatkan kepada masyarakat luas bahwa segala bentuk promosi apapun yang beredar di internet atau media sosial dan bukan bersumber dari akun-akun resmi TSI Group, maka itu bisa dipastikan termasuk penipuan sekadar informasi," tutup Daniel.

Adapun web dan akun-akun media sosial resmi TSI Group antara lain www.tamansafari.com, akun Instagram @tamansafarid, Taman Safari Bogor @tamansafari, Taman Safari Prigen @tamansafariprigen, Bali Safari & Marine Park @balisafari, Batang Dolphins Center @batangdolphinscenter, Jakarta Aquarium @jakartaaquarium.

BACA JUGA: Cek SENI & BUDAYA, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.


Editor: Thomas Rizal


Berita Terkait