Ceknricek.com–Bagi yang sudah melakukan vaksinasi Covid-19 baik dosis satu maupun dosis dua, bisa mendapat sertifikat vaksin sebagai bukti. Akan tetapi, sebagian masyarakat yang sudah vaksin Covid-19 mengalami kendala sertifikat vaksin tidak muncul di situs maupun aplikasi Pedulilindungi. Biasanya penyebab sertifikat vaksin tidak muncul yakni masyarakat salah menginput data diri seperti nomor telepon atau tanggal lahir, dan tidak ada keterangan tanggal vaksinasi.
Jika masalahnya adalah salah menginput data seperti nomor telepon seluler atau tanggal lahir ketika vaksin, solusinya bisa disampaikan lewat aduan ke email sertifikat@pedulilindungi.id. Kementerian Kominfo melalui akun Instagramnya menuliskan apabila masyarakat mengalami kendala apa pun terkait penerbitan sertifikat vaksin, dapat memberitahu keluhannya ke tenaga kesehatan atau Pedulilindungi.
“Masyarakat dapat menyampaikanya dengan mengirim e-mail ke sertifikat@pedulilindungi.id.”
Keluhan tersebut dapat dilengkapi dengan melampirkan informasi, sebagai berikut:
- Nama lengkap
- NIK/KTP
- Tempat dan tanggal lahir
- No HP
- Isi keluhan
- Foto selfie dengan KTP, serta kartu vaksinasi untuk diproses lebih lanjut.
- Dengan mengetahui penyebab sertifikat vaksin tidak muncul di Pedulilindungi, masyarakat dapat bisa mengatasinya dengan langsung mengirimkan e-mail yang ditujukan ke sertifikat@pedulilindungi.id.
Agar keluhan tidak mengalami kendala dan langsung diproses, masyarakat sebaiknya menyampaikan data secara lengkap serta menjelaskan keluhannya secara detail. Untuk cara lain jika masalahnya sertifikat tidak tersedia, hubungi call center 119 dengan extension 9 untuk mendapatkan bantuan.
