Ceknricek.com — Petarung UFC, Conor McGregor hanya butuh 40 detik untuk memenangi pertarungan atas Donald Cerrone pada pertarungan UFC 246, Sabtu (18/1) atau Minggu siang (19/1) WIB. Dalam pertarungan di T-Mobile Arena, Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat itu McGregor menang TKO atas petarung berjuluk Cowboy tersebut.
Sejak ronde pertama dimulai, petarung Irlandia ini langsung berusaha menghajar Cerrone. Setelah pukulan kiri pembuka McGregor mampu dihindari Cerrone, petarung berjuluk The Notorious itu dengan cerdik menggunakan bahu kirinya.
McGregor langsung menambah serangan lewat tendangan kaki kiri yang masuk ke bagian wajah kanan Cerrone, yang otomatis merobohkan petarung bertinggi 188 centimeter itu. Tanpa jeda, McGregor langsung menghujam Cerrone dengan beberapa kali pukulan tangan kiri.
Setelah sang koboi terlihat tak berdaya dan membalas pukulan McGregor, wasit Herb Dean langsung kemudian menghentikan pertarungan di ronde pertama, tepat pada durasi 40 detik. McGregor pun dinobatkan sebagai pemenang lewat kemenangan TKO.
“Saya membuat sejarah malam ini. Saya menciptakan rekor baru. Saya menjadi petarung pertama dalam sejarah UFC yang memenangi laga dengan KO di tiga kelas, bulu, ringan dan sekarang welter. Saya sangat bangga atas hal itu,” ucap McGregor saat diwawancarai usai laga.
Kemenangan atas Cerrone menjadi Ini adalah kemenangan TKO pertama McGregor di kelas welter. Sebelumnya saat bertarung di kelas ini di tahun 20 Agustus 2016 kontra Nate Diaz, petarung yang kini berusia 31 tahun itu hanya menang angka.
Ini juga menjadi kemenangan pertama McGregor di UFC sejak mengalahkan Eddie Alvarez 12 November 2016. Setelah itu, McGregor sempat naik ring tinju untuk berhadapan dengan bintang tinju Floyd Mayweather Jr, 26 Agustus 2017. McGregor kalah TKO di ronde ke-10 saat itu.
Petarung kelahiran Crumlin, Dublin itu terakhir kali masuk oktagon adalah ketika dibuat babak belur oleh petarung Rusia, Khabib Nurmagomedov, 6 Oktober 2018. Dalam perebutan sabuk juara kelas ringan itu, McGregor kalah lewat kuncian di leher pada ronde empat.
Atas kemenangannya ini, McGregor disebut-sebut menerima bayaran sebesar US$3 juta atau sekitar Rp40 miliar dari Komisi Atletik Nevada. Di lain sisi, Donald Cerrone hanya mendapatkan US$200 ribu dolar AS setelah hanya mampu bertahan 40 detik.
Dengan ditambah dengan hasil penjualan pay-per-view, Conor McGregor disebut-sebut total bisa menerima hingga US$60 juta atau Rp800 miliar atas pertarungannya itu.
Sebelumnya saat dia kalah dari Nurmagomedov, McGregor dia bersumpah akan kembali dan menjalani tahun 2020 dengan cara spektakuler. Sejumlah opsi telah dimiliki petarung yang dikenal akan trash talk-nya itu.
Dirinya berpeluang menantang juara dunia kelas welter UFC, Kamaru Usman. Nama Jorge Masvidal juga disebut-sebut bisa menjadi lawan dari pertandingan McGregor berikutnya. McGregor sendiri sempat mengaku ingin kembali menghadapi Nurmagomedov dalam pertandingan ulang untuk sabuk juara kelas ringan.
Baca Juga: 10 Atlet Terkaya Dunia Versi Forbes 2019
Di luar MMA, juga, McGregor juga masih berambisi kembali naik ring tinju dengan bertarung ulang menghadapi Mayweather. Sementara Manny Pacquiao juga pernah dilaporkan tertarik bertarung dengan petarung dengan tinggi 175 centimeter itu, yang tentunya menjanjikan jumlah penonton dan bayaran yang besar.
BACA JUGA: Cek SOSOK, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini
