Close Menu
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
Tentang Kami Kontak Kami
  • APP STORE
  • GOOGLE PLAY
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
CEK&RICEKCEK&RICEK
Trending:
  • Ketahuan Selingkuh di Konser Coldplay, Segini Harta Kekayaan CEO Astronomer Andy Byron
  • Trump Gugat Taipan Media Rupert Murdoch Rp163 Triliun Gegara Berita Jeffrey Epstein
  • Ayah Sarwendah Tan Meninggal Dunia
  • Harga Emas Antam Meroket
  • Jersey Baru Lamine Yamal Laku Keras, Barca Untung Rp 189 M
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
Home»Berita»KESEHATAN
KESEHATAN

Hati-hati Menggunakan Softlens, Jangan Tunggu Kedaluwarsa

Januari 1, 20193 Mins Read

Ceknricek.com – Bagi orang yang mengalami masalah pada penglihatan, tetapi enggan menggunakan kacamata, lensa kontak (softlens) dapat dijadikan solusi. Sebagian orang merasa menggunakan lensa kontak lebih nyaman dibandingkan kacamata yang berat. Hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan lensa kontak adalah masa kedaluwarsa dan jangka waktu pemakaian yang dianjurkan.

Dikutip dari Hellosehat, Vivian Shibayama, O.D, ahli optometri di UCLA Health, Amerika Serikat mengatakan masa kedaluwarsa lensa kontak berbeda-beda tergantung jenisnya. Pada lensa kontak yang memiliki tekstus sangat lembut, lunak, dan fleksibel, masa kedaluwarsa cenderung pendek, bahkan ada yang hanya sekali pakai. Ada pula lensa kontak yang dapat digunakan jangka lebih panjang, seperti hitungan bulan.

Bagi pengguna softlens, sebaiknya benar-benar memperhatikan masa kedaluwarsa masing-masing lensa kontak. Meskipun masih terasa nyaman dikenakan, jika sudah melewati masa kedaluarsa, sebaiknya tidak digunakan lagi.

Dikutip dari Detikhealth, batas waktu penggunaan lensa kontak adalah sejak saat dibuka. Jika masanya sebulan, maka setelah sebulan harus diganti dengan yang baru. Seiring berjalannya waktu, kotoran dapat menumpuk pada lensa kontak sehingga tidak baik untuk kesehatan mata. Untuk mencegah penumpukan kotoran, Anda juga harus mengganti air untuk merendam lensa kontak setiap hari.

Dr Tri Rahayu, Sp.M, FIACLE juga mengatakan bahwa penggunaan softlens lebih dari 8 jam akan berpotensi membuat mata kekurangan oksigen. Kornea mata membutuhkan oksigen yang cukup, jika tidak, ada beberapa risiko dapat mengancam. Sayangnya, para pengguna lensa kontak cenderung tidak merasakan gejala yang timbul di tahap awal.

Gejala akan terasa ketika sudah tahap yang parah, mulai dari perih pada mata, penglihatan menjadi buram dan silau, hingga terjadi pembengkakan. Kekurangan oksigen lebih parah akan membuat pembuluh darah baru dapat tumbuh pada kornea mata yang seharusnya berwarna putih.

Beberapa hal dapat terjadi pada mata Anda jika menggunakan softlens melewati masa kedaluwarsa, antara lain:

Mata kering dan iritasi

Kornea, lapisan pelindung paling luar mata dapat mengalami gangguan akibat pemakaian lensa kontak melewati masa pakainya. Lensa kontak yang sudah lama dapat membuat kornea kehilangan pelumas alami berupa air mata, sehingga mata terasa kering.

Dalam keadaan lebih lanjut, Anda akan merasakan sensasi gatal dan perih disertai kemerahan pada mata. Apalagi bagi Anda yang memang memiliki masalah mata kering, kondisinya dapat semakin parah.

Penglihatan buram

Semakin lama lensa kontak dipakai, semakin tinggi potensi berbagai endapan yang menempel. Endapan dapat berupa mikoorganisme, debu, dan kotoran lainnya yang tidak terlarut saat dibersihkan dengan air. Ditambah ukuran endapan yang kecil dan tak kasat mata, membuat Anda tidak menyadari kotoran tersebut.

Penggunaan lensa kontak yang dipenuhi banyak endapan kotoran bisa membuat penglihatan buram atau kabur serta sulit untuk fokus. Bahkan, di tingkat yang lebih parah, Anda dapat merasakan sensasi terbakar atau panas akibat endapan tersebut.

Infeksi mata

Lensa kontak yang telah lama dan kedaluwarsa dapat mengalami perubahan struktur atau kerusakan. Kondisi yang tidak sempurna dapat membuat bakteri penyebab infeksi lebih mudah masuk dan bersarang di dalam lensa. Apalagi ditambah dengan banyaknya endapan kotoran yang menempel, bukan tidak mungkin Anda dapat mengalami infeksi mata.

Misalnya infeksi keratitis acanthamoeba akibat protozoa (parasit bersel satu). Parasit dapat menginfeksi mata dan menimbulkan peradangan. Beberapa gejalanya yakni nyeri pada mata, produksi air mata berlebih, rasa silau yang berlebihan saat melihat cahaya, dan penurunan ketajaman penglihatan.

Penulis: Cek&Ricek.com

Editor: Cek&Ricek.com

# Lensa Kontak # Softlens #mata kesehatan
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp

Related Posts

Sido Muncul Bantu Operasi Gratis Sumbing Bibir dan Langit-langit

Meal Replacement iSlim Luncurkan Tiga Varian Rasa Buah

Cara Tepat Jaga Imunitas di Musim Hujan

Jangan Panik! HMPV Beda dengan Covid-19, Kenali Gejalanya

Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Menkes Minta Masyarakat Tak Perlu Panik

AKKB Desak Prabowo Evaluasi Menkes

Add A Comment

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Sedang Tren

Ketahuan Selingkuh di Konser Coldplay, Segini Harta Kekayaan CEO Astronomer Andy Byron

Harta kekayaan CEO Astronomer, Andy Byron menarik diulas pada artikel ini. Andy Bryon menjadi perhatian publik usai videonya bersama kepala HRD, Kristin Cabot.

Trump Gugat Taipan Media Rupert Murdoch Rp163 Triliun Gegara Berita Jeffrey Epstein

Juli 19, 2025

Ayah Sarwendah Tan Meninggal Dunia

Juli 19, 2025

Harga Emas Antam Meroket

Juli 19, 2025

Jersey Baru Lamine Yamal Laku Keras, Barca Untung Rp 189 M

Juli 19, 2025

Kebakaran Rumah di Tebet, 4 Anak Dinyatakan Tewas

Juli 19, 2025

Umumkan Kehamilan di Luar Nikah, Ini Profil Erika Carlina

Juli 19, 2025

Ridwan Kamil dan Lisa Mariana Sepakat Tes DNA

Juli 19, 2025
logo

Graha C&R, Jalan Penyelesaian Tomang IV Blok 85/21, Kav DKI Meruya Ilir, Jakarta Barat. redaksi@ceknricek.com | (021) 5859328

CEK & RICEK
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor
575/DP-Verifikasi/K/X/2020

Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
© 2017-2025 Ceknricek.com Company. All rights reserved.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.