Close Menu
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
Tentang Kami Kontak Kami
  • APP STORE
  • GOOGLE PLAY
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
CEK&RICEKCEK&RICEK
Trending:
  • Kuatnya MRC Selama ini Karena Diduga Dibekingi Jokowi
  • Riza Chalid Dicekal ke Luar Negeri Usai Ditetapkan Jadi Tersangka
  • Prabowo Hadiri Peringatan Bastille Day 2025 di Paris
  • Sajak Empat Baris dalam Amplop Cokelat
  • Ini Respons Puan Soal Kasus Beras Oplosan
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Home
  • Headline
  • Berita
    • AKTIVITAS PRESIDEN
    • AKTIVITAS KEPALA DAERAH
    • AKTIVITAS MENTERI
    • POLITIK
    • JURNALISTIK
    • BREAKING NEWS
    • LINGKUNGAN HIDUP
    • KESEHATAN
    • BISNIS INDUSTRI
    • EKONOMI & BISNIS
    • HUKUM
    • SOSIAL BUDAYA
    • INTERNASIONAL
    • OLAHRAGA
  • Pengetahuan
    • SOSOK
    • SEJARAH
    • BIOGRAFI
    • BUKU & LITERATUR
    • TEKNOLOGI & INOVASI
    • RISET & DUNIA KAMPUS
  • ENTERTAINMENT
    • FASHION & BEAUTY
    • FILM & MUSIK
    • SELEBRITI
    • KOMUNITAS
    • FOOD REVIEW
    • WISATA
    • DUNIA KESEHATAN
    • SENI & BUDAYA
    • PARENTING & KIDS
    • TIPS & TRIK
    • TEATER
  • Opini
CEK&RICEKCEK&RICEK
  • Home
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
Home»Berita»HUKUM
HUKUM

Ini Respons Puan Soal Kasus Beras Oplosan

Juli 15, 20253 Mins Read
Foto: Istimewa

Ceknricek.com — Ketua DPR RI, Puan Maharani menyoroti praktik pengoplosan beras yang ditemukan oleh Kementerian Pertanian bersama Satgas Pangan, temuan ini mencakup 212 merek beras yang tidak sesuai dengan standar kualitas.

Puan menyebut kondisi tersebut sebagai bentuk pembohongan publik yang sangat merugikan rakyat kecil. Ia menegaskan bahwa praktik curang seperti ini tidak boleh dibiarkan.

“Rakyat jangan menjadi korban dari pasar yang tidak jujur. Apalagi di tengah tekanan ekonomi, praktik curang seperti ini adalah bentuk kejahatan yang menyasar langsung kehidupan rakyat,” kata Puan, Selasa (15/7/25).

Puan berpandangan bahwa persoalan ini bukan semata soal perdagangan, melainkan menyangkut hak dasar masyarakat atas pangan yang layak, terjangkau, dan jujur secara informasi.

“Negara harus hadir dan bertindak tegas agar distribusi pangan tidak dikendalikan oleh mafia atau pelaku usaha yang mengabaikan etika dan hukum. Aparat juga harus segera menindak tegas mafia beras,” tegas perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu.

Puan mendorong pemerintah untuk segera mengambil langkah-langkah strategis guna memulihkan kepercayaan publik serta memastikan perlindungan bagi konsumen. Ia menyebutkan bahwa penegakan hukum harus menyasar bukan hanya pelaku teknis, tetapi juga jaringan distribusi dan korporasi besar di balik praktik manipulatif tersebut.

“Diperlukan juga reformasi sistem pelabelan dan pengawasan mutu pangan agar lembaga terkait memiliki kewenangan dan kapasitas yang cukup,” sebut Puan.

Ia juga menekankan pentingnya pelibatan masyarakat sipil dan akademisi dalam proses pengawasan.

“Pelibatan masyarakat sipil dan akademisi dalam pengawasan perlu dilakukan untuk mencegah dominasi informasi oleh pelaku industri,” tambah mantan Menko PMK itu.

Selain itu, Puan menyatakan perlunya evaluasi menyeluruh terhadap sistem distribusi beras selama ini.

“Evaluasi menyeluruh terhadap distribusi beras nasional, termasuk peran BUMN dan mitra swasta, harus dilakukan agar berpihak pada konsumen dan petani. Peningkatan literasi dan perlindungan konsumen juga perlu melalui edukasi publik yang berkelanjutan,” papar Puan.

Menurutnya, kedaulatan pangan tidak cukup hanya dilihat dari seberapa banyak beras diproduksi. Ia mengatakan, kedaulatan itu juga tergambar dari bagaimana rakyat mendapatkan haknya secara adil.

“Ini soal keadilan ekonomi. Ini soal martabat rakyat. DPR RI akan terus mengawal agar reformasi sistem pangan benar-benar menjawab kebutuhan dan kepentingan rakyat,” tutupnya.

Diketahui, Kementerian Pertanian menemukan 212 merek beras di 10 provinsi yang diduga merupakan beras oplosan dan tidak sesuai standar. Dari temuan tersebut, 86% beras yang diklaim sebagai premium atau medium ternyata hanyalah beras biasa.

Temuan itu berdasarkan investigasi mutu dan harga beras yang dilakukan pada 6–23 Juni 2025. Investigasi ini mencakup 268 sampel dari 212 merek yang tersebar di 10 provinsi.

Sampel dibagi dalam dua kategori, yakni premium dan medium, dengan fokus utama pada parameter mutu seperti kadar air, persentase beras kepala, butir patah, dan derajat sosoh. Hasilnya, 85,56% beras premium tidak sesuai standar mutu yang ditetapkan.

Sementara itu, 88,24% beras medium juga tidak memenuhi standar mutu SNI. Selain itu, 95,12% beras medium dijual dengan harga di atas Harga Eceran Tertinggi (HET), dan 9,38% di antaranya memiliki selisih berat yang lebih rendah dari yang tercantum di kemasan.

Penulis: Redaksi ceknricek.com

Editor: Antonius Septiano Yustinto

#berasoplosan #puanmaharani
Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp

Related Posts

Riza Chalid Dicekal ke Luar Negeri Usai Ditetapkan Jadi Tersangka

Lisa Mariana Penuhi Panggilan Polda Jabar Terkait Dugaan Video Asusila

Bareskrim Tangkap Direktur Persiba Balikpapan Terkait Kasus Narkoba

Seskab Teddy Naik Pangkat Jadi Letkol

Hadiri Sidang Tom Lembong, Anies Minta Hakim Objektif

DPR Setujui Naturalisasi 3 Calon Pemain Timnas Indonesia

Add A Comment
Leave A Reply Cancel Reply

Sedang Tren

Kuatnya MRC Selama ini Karena Diduga Dibekingi Jokowi

Ulasan ini dimaksudkan untuk membuka fakta bahwa Mohammad Reza Chalid (MRC) selama ini sangat kuat karena dekat atau dibekingi oleh penguasa (Joko Widodo)

Riza Chalid Dicekal ke Luar Negeri Usai Ditetapkan Jadi Tersangka

Juli 15, 2025

Prabowo Hadiri Peringatan Bastille Day 2025 di Paris

Juli 15, 2025

Sajak Empat Baris dalam Amplop Cokelat

Juli 15, 2025

Ini Respons Puan Soal Kasus Beras Oplosan

Juli 15, 2025

Trump Ancam Rusia dengan Tarif 100 Persen

Juli 15, 2025

Noda Sejarah yang Perlu Ditulis Ulang

Juli 15, 2025

Lisa Mariana Penuhi Panggilan Polda Jabar Terkait Dugaan Video Asusila

Juli 15, 2025
logo

Graha C&R, Jalan Penyelesaian Tomang IV Blok 85/21, Kav DKI Meruya Ilir, Jakarta Barat. redaksi@ceknricek.com | (021) 5859328

CEK & RICEK
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor
575/DP-Verifikasi/K/X/2020

Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
  • Headline
  • Berita
  • Pengetahuan
  • ENTERTAINMENT
  • Opini
© 2017-2025 Ceknricek.com Company. All rights reserved.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.