Ceknricek.com — Mariposa, novel karya penulis Luluk HF, yang sukses menggaet 97 juta pembaca di WattPad diangkat menjadi film layar lebar.
“Kisah dalam novel ini menarik, beda dari kisah kebanyakan. Mariposa bukan hanya baper untuk dibaca, tapi juga untuk ditonton,” kata Produser Starvision, Chand Parwez Servia di RBoJ Cafe, Jalan Buncit Raya, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (11/10).
Mariposa diangkat ke layar lebar oleh rumah produksi Falcon Pictures dan Starvision. Sebelumnya, mereka pernah bekerja sama menggarap “Buya Hamka” yang dijadwalkan rilis tahun depan.
“Saya senang dan bangga bisa kerjasama kembali dengan Starvision,” kata Produser Falcon Pictures, Frederica.
Disutradarai Fajar Bustomi, yang sukses menggarap film “Dilan 1990” (2018), film “Mariposa” mengandalkan kemampuan Angga Yunanda untuk berperan sebagai Iqbal dan Zara “JKT 48” sebagai Acha.
“Awalnya bingung, karena cerita filmnya tentang anak SMA lagi, sama seperti Dilan dan Milea. Rasanya seperti tantangan membuat cerita SMA dengan setting dan tema cerita berbeda. Lewat film Mariposa ini ingin kembali muda lagi seperti Dilan,” katanya.
Mariposa menceritakan kisah Acha, seorang siswi SMA yang mengejar cinta teman sekolahnya, Iqbal.
Baca Juga: 99 Nama Cinta, Film Drama Romantis dengan Sentuhan Religi
Penulis novel Mariposa, Luluk HF menjelaskan bahwa Mariposa diambil dari bahasa Spanyol yang berarti kupu-kupu.
Kupu-kupu akan lari saat dikejar justru mendekat saat kita diam. Itulah ungkapan yang menggambarkan sosok Iqbal bagi Acha.
“Saya sangat senang. Saya tidak pernah bermimpi sebelumnya bahwa karya saya diapresiasi oleh production house sekelas Falcon menjadi sebuah film,” kata Luluk.
Pemain Utama
Sebagai pemeran utama filmnya, Fajar Bustomi bersama Falcon Pictures dan Starvision memilih Adhisty Zara JKT48 untuk memerankan Acha dan Angga Yunanda sebagai Iqbaal di film Mariposa.
“Menjadi bagian dalam film ini adalah sebuah mimpi yang mejadi kenyataan,” kata Adhisty Zara.
Sebelumnya, Adhisty Zara pernah mengungkapkan keinginan untuk membintangi karakter Acha jika novel Mariposa diangkat ke film.
“Nggak apa-apa deh meski harus mengajukan diri menjadi Acha,” kata Adhisty Zara.
Angga Yunanda juga senang bisa bekerjasama kembali bersama Adhisty Zara dan Falcon Pictures.
“Ini pertama kali saya bekerjasama dan Falcon Pictures dan Starvision, juga Mas Fajar Bustomi,” ucap Angga Yunanda.
BACA JUGA: Cek SENI & BUDAYA, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.
