Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, menyebut Verrell sebagai representasi “muda, bersih, dan berprestasi” yang mampu menjembatani aspirasi kaum milenial dan Gen Z terhadap dunia politik dan kebijakan publik.
Ceknricek.com–Di tengah tren baru politik hiburan yang kian marak jelang Pilpres dan Pileg 2029, sejumlah partai mulai menampilkan sosok dari dunia hiburan sebagai wajah publik mereka. Bila Prabowo memiliki Teddy Indra Wijaya, dan Partai Gerindra menggandeng Raffi Ahmad, maka Partai Amanat Nasional (PAN) tak ketinggalan menunjukkan langkah strategisnya: mempercayakan Verrell Bramasta, aktor sekaligus Anggota DPR RI Komisi X, sebagai simbol PAN yang relevan dan aspiratif bagi generasi muda.
Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, menyebut Verrell sebagai representasi “muda, bersih, dan berprestasi” yang mampu menjembatani aspirasi kaum milenial dan Gen Z terhadap dunia politik dan kebijakan publik.
“Verrell bukan sekadar figur publik. Ia telah membuktikan komitmennya di Senayan, aktif dalam isu pendidikan, kebudayaan, hingga kepemudaan. PAN melihat Verrell sebagai contoh politisi muda yang bekerja, bukan sekadar tampil,” ungkap Zulhas.
Langkah PAN ini dinilai sebagai strategi diferensiasi. Jika parpol lain fokus pada pendekatan popularitas, PAN justru menampilkan perpaduan antara elektabilitas dan kinerja legislasi. Di Komisi X DPR RI, Verrell telah terlibat aktif dalam berbagai agenda strategis, mulai dari peningkatan kualitas pendidikan hingga penguatan sektor kreatif nasional.
Verrell sendiri mengaku bersyukur diberi ruang untuk berkontribusi secara nyata. “Menjadi anggota DPR bukan cuma soal nama besar. Ini soal amanah dan kerja nyata. Saya ingin tunjukkan bahwa anak muda juga bisa hadir dan didengar di ruang pengambilan kebijakan,” ujarnya.
Dengan narasi ini, PAN mengirim pesan kuat: politik masa depan adalah milik mereka yang muda, kompeten, dan dekat dengan rakyat.
