Ceknricek.com — Mahasiswa gabungan Aliansi Mahasiswa Tuntut Tuntaskan Reformasi, masih menyerukan penolakan beberapa RUU bermasalah. Aksi terlihat semakin nekat. Senin (23/9) sekitar pukul 19.40 WIB, massa bahkan menutup akses tol dalam kota di depan Gedung DPR/MPR.
Mahasiswa terlihat berteriak memaksa petugas membuka pintu utama gedung DPR/MPR. Di depan pintu gerbang mereka melempar botol-botol ke dalam gedung DPR/MPR. Sedangkan, massa Mahasiswa di barisan belakang merengsek ke depan memaksa masuk ke gedung DPR.
Sampai berita ini diturunkan Massa Mahasiswa masih mencoba untuk bernegosiasi agar diizinkan masuk ke gedung wakil rakyat itu.
Sekadar informasi, mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Tuntut Tuntaskan Reformasi tersebut, menyeruhkan penolakan beberapa RUU bermasalah. Mereka menganggap kondisi Indonesia menuju genting jika RKUHP, RUU Pertanahan, RUU Minerba, hingga RUU Sumber Daya Air disahkan karena rentan mengkriminalisasi warga dan merusak lingkungan.
Baca Juga: Bayang-bayang Soekarno dan Soeharto
Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Harry Kurniawan turun tangan hadapi mahasiswa yang turun ke jalur tol. Ia mengharapkan mahasiswa tidak memukul atau pun menahan mobil di jalur tol.
“Jangan pukul mobilnya, mobilnya tidak salah, jangan sentuh transjakarta itu teman-teman kita yang pulang kerja,” kata Kombes Harry.
BACA JUGA: Cek POLITIK, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.
