Anggota DPR, Masa Limbah Radioaktif Dibuang Sembarangan | Cek&Ricek wardah-colorink-your-day
Foto: Antara

Anggota DPR, Masa Limbah Radioaktif Dibuang Sembarangan

Ceknricek.com -- Pemerintah harus cermat dalam mengelola limbah radioaktif agar kasus tercecernya limbah di pemukiman warga seperti yang terjadi di wilayah Serpong, Tangerang Selatan, tidak terulang lagi.

Penegasan itu disampaikan anggota Komisi VII DPR RI Fraksi PKS Mulyanto, di Jakarta, Senin (17/2). Ia menyatakan pemerintah perlu mengambil langkah, sehingga Badan Pengawas Tenaga Nuklir Nasional (Bapeten) harus mengaudit pelaksanaan standar opersional prosedur (SOP) pengelolaan limbah radioaktif.

"Khususnya terkait transportasi dan penyimpanan sementara limbah radioaktif di Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN)," kata Mulyanto dalam keterangannya seperti dilansir Antara.

Wakil Ketua FPKS DPR RI itu menilai kejadian tercecernya limbah radioaktif tersebut, meskipun dalam skala kecil namun harus disikapi serius sebab bisa membahayakan warga dan menjadi preseden negatif dalam pengelolaan limbah radioaktif.

Dia menduga tercecernya limbah radioaktif yang terjadi di Perumahan Batan Indah Serpong itu karena lemahnya prosedur transportasi dan penyimpanan limbah radioaktif yang ada.

Anggota DPR, Masa Limbah Radioaktif Dibuang Sembarangan
Sumber: Akurat

"Seharusnya, pengguna limbah radioaktif tersebut diangkut dan disimpan di tempat penyimpanan, sementara limbah radioaktif Batan bukan di lapangan dekat perumahan," ujarnya.

Ia meminta Bapeten dan Batan bekerjasama dengan pihak kepolisian untuk menelusuri pihak-pihak yang diduga terlibat atas kejadian tercecernya limbah radioaktif ini. "Masa limbah radioaktif dibuang sembarangan. Di dekat perumahan, ini sangat memalukan," katanya. 

Baca juga: Sembilan Warga Terpapar Radiasi Jalani Pemeriksaan 'Whole Body Counting'

Menurut dia, tercecernya limbah radioaktif ini cukup berbahaya bukan hanya pada kesehatan dan keamanan warga di sekitar wilayah terdampak radiasi tapi juga terhadap kredibilitas bangsa ini di mata dunia.

Mulyanto meminta Bapeten segera melakukan tindakan pengamanan agar warga tidak masuk ke lokasi yang terpapar radiasi dan melakukan tindakan dekontaminasi dan remediasi lingkungan agar area terpapar kembali normal.

Ia juga mengapresiasi upaya Bapeten melaksanakan survei reguler radiasi lingkungan di wilayah seputar reaktor sehingga dapat diketahui peningkatan radiasi lingkungan yang diakibatkan oleh operasi reaktor GA Siwabessy Batan.

"Dengan survey itu juga berhasil membuktikan, bahwa reaktor Serpong aman, tidak ada kebocoran radiasi. Dan sistem pemantauan lingkungan sebagai sistem peringatan dini radiasi bekerja dengan baik," ujarnya.

Mulyanto menilai tindakan antisipatif itu perlu dilanjutkan dan dikembangkan karena terbukti bermanfaat mampu mendeteksi bila terjadi kebocoran radiasi.

BACA JUGA: Cek BREAKING NEWS, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini


Editor: Farid R Iskandar


Berita Terkait