Ceknricek.com -- Wakil Ketua DPR RI ajak semua komponen bangsa untuk memperjuangkan gelar pahlawan untuk Syaikhona Kholil Bangkalan. "Ini harus menjadi upaya bersama semua komponen bangsa," katanya, Sabtu (20/3/21).
Wakil rakyat dari Partai Nasdem itu menyampaikan ajakannya saat membuka Seminar Nasional yang bertema Syaikhona Kholil Guru Para Pahlawan. Seminar itu diselenggarakan Fraksi Partai Nasdem MPR RI. Seminar ini juga dihadiri Rois Aam PBNU KH Miftahul Ahyar.
Syaikhona Kholil sering juga disebut sebagai Mbah Kholil Bangkalan. Beliau memiliki nama Muhammad Kholil bin Abdul Latif. Ia lahir 9 Shafar 1252 H, yang bertepatan dengan tanggal 25 Mei 1835 dan wafat pada 29 Ramadlan 1343 atau 24 April 1925. Namun banyak versi lain tentang tanggal lahirnya. Keturunan Sunan Gunung Jati itu menjadi guru para pendiri NU, yaitu KH Hasyim Asy'ari, KH Wahab Chasbullah, dan KH Bisri Syansuri. Berkat restu Kiai Kholil pula organisasi NU berdiri.
Sumber: Istimewa
Murid-muridnya juga tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Melalui pendidikan, lembaga pesantren, dan keteladanannya telah menjadi inspirasi tentang wujud Islam Indonesia, nilai-nilai moral, dan nasionalisme di kalangan santri. Mereka inilah yang kemudian menjadi figur gerakan kebangsaan dan gerakan kemerdekaan Indonesia. "Melalui syiar agama dan lembaga pendidikan maka lahirlah gerakan melawan penjajahan," katanya.
Atas dasar itu, Gobel menyatakan, "Partai Nasdem bertekad untuk memperjuangkan gelar pahlawan untuk Syaikhona Kholil." Pada 15 Februari 2019, katanya, Partai Nasdem telah membentuk tim untuk melakukan riset dan sosialisasi ke berbagai pihak untuk memperjuangkan gagasan tersebut. Hal itu kemudian mulai terwujud melalui upaya prosedural di Bangkalan dan Jawa Timur.
Baca juga: Gobel: Izinkan Saya Membungkukkan Badan Pada Petani
Baca juga: Gobel: Produk UMKM Harus Jadi Produk Global