Kompetisi Basoeki Abdullah Art Award #3 Digelar Hingga Juli Mendatang | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Sumber : Kemendikbud

Kompetisi Basoeki Abdullah Art Award #3 Digelar Hingga Juli Mendatang

Ceknricek.com -- Museum Basoeki Abdullah kembali menggelar Kompetisi Basoeki Abdullah Art Award #3, hingga Juli mendatang. Mengambil tema Re-Mitologisasi, kompetisi yang dihelat sejak Februari itu mengungkapkan ekspresi yang berasal dari karya-karya Basoeki Abdullah, terutama yang bertema mitologi.

Sejumlah lukisan seperti Djoko Tarub, Nyi Roro Kidul, Dewi Sri, maupun dunia pewayangan adalah beberapa contoh di antaranya. Kegiatan ini diagendakan tiga tahun sekali yang lebih dikenal dengan trineal dalam peristiwa kesenian.

Kompetisi Basoeki Abdullah Art Award #3 diwujudkan untuk memberi kesempatan kepada masyarakat turut serta mengapresiasi dengan secara langsung terlibat dalam aktivitas kegiatan Museum Basoeki Abdullah. Masyarakat yang dimaksud adalah para generasi muda berusia 17 sampai 30 tahun berbagai kalangan dari seluruh penjuru Tanah Air yang beraktivitas dengan dunia seni rupa.

Sumber : Kemendikbud

Dalam konteks hari ini, mitologi masih menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari dari berbagai bidang. Di bidang politik, ekonomi, sosial, agama, hingga budaya, mitologisasi telah menjadi atmosfer yang kental. Apalagi tahun 2019 merupakan tahun ambang berbagai kepentingan.

Untuk menjembatani pemikiran tersebut, ada tiga sub-tema yang akan diikutsertakan dalam kompetisi. Pertama, Re-mitologisasi Kebangsaan, yang mengekplorasi tentang tradisionalisme, kebangsaan, spiritualitas/agama yang merujuk pada kemunculan perubahan dunia terhadap peran dan keberadaan mitologi.

Kedua, Re-mitologisasi Ketubuhan, mengeksplorasi dan mengangkat peran atau persoalan tubuh manusia sebagai alat untuk mengungkap berbagai hal. Kecantikan, popularitas, masalah sosial dan rumah tangga adalah terkait mitos-mitos ketubuhan.

Ketiga, Re-mitologi Lingkungan, yang mengungkap mitos-mitos tentang alam dan lingkungan sekitar. Sub-tema ini berfungsi untuk mengingatkan tentang kepedulian kita terhadap semesta.

Sejumlah sub-tema ini diharapkan dapat membantu para perupa untuk mengimplementasikan pemikiran kreatif, dan menjadi catatan peristiwa terkini dalam perspektif budaya teraktual.

Kompetisi Basoeki Abdullah Art Award #3 akan dinilai oleh tim juri yang terdiri dari Amir Sidharta (Pengamat Seni dan Pendidik di UPH), Djuli Djatiprambudi (Kurator Seni dan Guru Besar UNESA Surabaya), Irawan Karseno (Ketua Dewan Kesenian Jakarta), Mikke Susanto (Kurator dan Staf Pengajar ISI Yogyakarta), dan Rikrik Kusmara (Kurator dan Dosen FSRD ITB).

Kelimanya diampu untuk memilih lima karya terbaik dari karya para peserta yang turut ambil bagian mengirimkan karyanya dalam Basoeki Abdullah Art Award #3. Lima karya terbaik pilihan juri akan mendapatkan piagam penghargaan dan dana pembinaan dengan total Rp125 juta.



Berita Terkait