Ceknricek.com -- Kasus baru Covid-19 di Indonesia pada Jumat, (11/12/20) bertambah 6.310 kasus. Kasus positif naik bila dibandingkan hari sebelumnya, Kamis (10/12/20) yang berjumlah 6.033 kasus. Total jumlah kasus positif per hari ini terkonfirmasi menjadi 605.243 kasus.
Penambahan kasus harian diperoleh satgas Covid-19 melalui pengetesan terhadap 54.072 spesimen, baik berdasarkan real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) atau Tes Cepat Molekuler (TCM).
Positivity rate atau jumlah kasus positif/spesimen yang diperiksa hari ini sebesar 11,1 persen dari jumlah kasus terkonfirmasi di seluruh Indonesia. Sementara itu jumlah suspek mencapai 64.845 suspek.
Klik video untuk tahu lebih banyak - SOSIALISASI 3M DARI TANTOWI YAHYA
Sementara itu, kasus pasien sembuh per hari ini bertambah 4.911 orang. Total pasien sembuh 496.886 orang. Jumlah kasus meninggal bertambah 175 orang. Total kasus meninggal per hari ini menjadi 18.511 kasus.
Dari data yang dihimpun, saat ini sebanyak 34 provinsi telah menjadi klaster baru virus korona dengan total sebaran 510 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.
Berikut provinsi dengan penambahan kasus baru lebih dari 150 per hari ini Jumat, (11/12/20) menurut data Kementerian Kesehatan RI:
1. DKI Jakarta: kasus tambahan 1.232, sembuh 1.206, meninggal 18.
2. Jawa Barat: kasus tambahan 1.029, sembuh 912, meninggal 21.
3. Jawa Tengah: kasus tambahan 998, sembuh 296, meninggal 18.
4. Jawa Timur: kasus tambahan 748, sembuh 501, meninggal 51.
5. Sulawesi Selatan: kasus tambahan 259, sembuh 25, meninggal 9.
6. Kalimantan Tengah: kasus tambahan 216, sembuh 20, meninggal 5.
7. Kalimantan Timur kasus tambahan 213, sembuh 137, meninggal 4.
8. Banten: kasus tambahan 192, sembuh 62, meninggal 2.
9. Yogyakarta: kasus tambahan 157, sembuh 116, meninggal 3.
Satgas Covid-19 juga mencatat penambahan kasus kurang dari 10 di 4 provinsi yakni Nusa Tenggara Timur (6), Gorontalo (5), Maluku Utara (5) dan Sulawesi Barat (3).
Mengenai opsi pengembangan vaksin Covid-19 di Indonesia, saat ini diketahui sebanyak 1,2 juta dosis vaksin dalam bentuk jadi telah tiba di Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng pada Minggu (6/12/20) malam dan disimpan di laboratorium.
Menkes Terawan Agus Putranto mengatakan pengiriman vaksin tersebut merupakan pengadaan vaksin tahap pertama dari total 3 juta vaksin Covid-19 berupa virus SARS CoV-2 yang telah diinaktivasi.
Selanjutnya, vaksin Covid-19 akan segera dilakukan penerbitan emergency use of authorization (EUA) dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM).
Terkait vaksinasi Covid-19, vaksin tahap pertama bakal diprioritaskan bagi tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, dan tenaga kesehatan penunjang yang bekerja di fasilitas kesehatan.
Pesan pemerintah, ingatlah orang-orang tercinta agar terhindar Covid dengan jalan selalu pakai masker, jaga jarak aman dan cuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Juga jangan lupa berdoa dan bertawakal kepada Tuhan.
Baca juga: Update Korona 10 Desember, Kasus Positif Berkurang Dibanding Hari Sebelumnya
Baca juga: Update Korona 10 Desember, Jakarta Sumbang Kasus Positif Terbanyak