Ceknricek.com -- Kasus baru Covid-19 di Indonesia pada Minggu, (13/12/20) bertambah 6.189 kasus. Kasus positif berkurang bila dibandingkan hari sebelumnya, Sabtu (12/12/20) yang berjumlah 6.388 kasus. Total jumlah kasus positif per hari ini terkonfirmasi menjadi 617.820 kasus.
Penambahan kasus harian diperoleh satgas Covid-19 melalui pengetesan terhadap 51.048 spesimen, baik berdasarkan real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) atau Tes Cepat Molekuler (TCM).
Positivity rate atau jumlah kasus positif/spesimen yang diperiksa hari ini sebesar 12,1 persen dari jumlah kasus terkonfirmasi di seluruh Indonesia. Sementara itu jumlah suspek mencapai 63.598 suspek.
Klik video untuk tahu lebih banyak - SOSIALISASI 3M DARI YESSY GUSMAN
Sementara itu, kasus pasien sembuh per hari ini bertambah 4.460 orang. Total pasien sembuh 505.836 orang. Jumlah kasus meninggal bertambah 166 orang. Total kasus meninggal per hari ini menjadi 18.819 kasus.
Dari data yang dihimpun, saat ini sebanyak 34 provinsi telah menjadi klaster baru virus korona dengan total sebaran 510 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.
Berikut provinsi dengan penambahan kasus baru lebih dari 150 per hari ini Minggu, (13/12/20) menurut data Kementerian Kesehatan RI:
1. DKI Jakarta: kasus tambahan 1.298, sembuh 1.116, meninggal 16.
2. Jawa Tengah: kasus tambahan 917, sembuh 213, meninggal 48.
3. Jawa Barat: kasus tambahan 855, sembuh 634, meninggal 5.
4. Jawa Timur: kasus tambahan 791, sembuh 650, meninggal 47.
5. Sulawesi Selatan: kasus tambahan 312, sembuh 96, meninggal 4.
6. Kalimantan Timur: kasus tambahan 227, sembuh 229, meninggal 4.
7. Riau: kasus tambahan 181, sembuh 154, meninggal 3.
8. Yogyakarta: kasus tambahan 151, sembuh 130, meninggal 2.
Mengenai opsi pengembangan vaksin Covid-19 di Indonesia, saat ini diketahui sebanyak 1,2 juta dosis vaksin dalam bentuk jadi telah tiba di Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng pada Minggu (6/12/20) malam dan disimpan di laboratorium.
Menkes Terawan Agus Putranto mengatakan pengiriman vaksin tersebut merupakan pengadaan vaksin tahap pertama dari total 3 juta vaksin Covid-19 berupa virus SARS CoV-2 yang telah diinaktivasi.
Selanjutnya, vaksin Covid-19 akan segera dilakukan penerbitan emergency use of authorization (EUA) dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM).
Terkait vaksinasi Covid-19, vaksin tahap pertama bakal diprioritaskan bagi tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, dan tenaga kesehatan penunjang yang bekerja di fasilitas kesehatan.
Pesan pemerintah, ingatlah orang-orang tercinta agar terhindar Covid dengan jalan selalu pakai masker, jaga jarak aman dan cuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Juga jangan lupa berdoa dan bertawakal kepada Tuhan.
Baca juga: Update Korona 12 Desember, Jawa Barat Sumbang Kasus Positif Terbanyak