Ceknricek.com — Gelaran nasional “Garuda di Lautku” untuk penyelamatan terumbu karang akan tercatat di Museum Rekor Indonesia (MURI) yang dijadwalkan, 18 Maret mendatang.
Kepastian itu disampaikan Komandan Pangkalan Utama TNI AL VI/Makassar, Laksamana Pertama TNI Hanarko Djodi Pamungkas, di sela pemantapan kegiatan “Garuda di Lautku” di Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (21/1).
Turut hadir dalam rapat staf tersebut, Wakil Komandan Pangkalan Utama TNI AL VI/Makassar, Kolonel Laut Baroyo Eko Basuki, para asisten, seluruh unsur pimpinan Pangkalan Utama TNI AL VI/Makassar dan seluruh panitia Garuda Di Lautku.
Sebelumnya telah dilakukan peluncuran Garuda di Lautku di Makassar, Jumat (17/1) malam. Acara itu menghadirkan 250 orang musisi dan penampilan tarian tradisional serta pelepasan 2000 lampion ke udara sebagai tanda pencanangan kegiatan itu.
Baca Juga: Menhan Prabowo: Komisi I DPR Setuju Peningkatan Pertahanan TNI
Menurut Laksamana Pertama TNI Hanarko Djodi Pamungkas, rapat pemantapan dilaksanakan menyangkut pelaksanaan rangkaian gelaran Garuda Di Lautku yang memerlukan persiapan-persiapan yang matang.
Dia menambahkan, semua kegiatan selama proses penanaman terumbu karang di dalam laut Pulau Kodingareng Keke dimulai pada Awal Maret 2020, sehingga sarana dan prasarana sudah mulai disiapkan dari sekarang.
“Sebelum penyelaman penanaman terumbu karang, akan dilaksanakan berbagai kegiatan antara lain bakti kesehatan, penanaman pohon Sukun, komsos, Binpotmar kreatif, persami Pramuka Saka Bahari, kunjungan KRI Dewa Ruci, KRI Bima Suci dan KRI Semarang-594 serta pembersihan lingkungan Pulau Kodingareng Keke,” kata Djodi seperti dikutip Antara.
Untuk itu, ia mengimbau jajarannya untuk lebih fokus lagi dalam menyusun panitia, acara dan anggarannya guna mensukseskan dan menggelorakan event ‘Garuda di Lautku’.
BACA JUGA: Cek HEADLINE Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini
