Ceknricek.com -- Ribuan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi melakukan demonstrasi di depan Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (23/9). Tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Tuntut Tuntaskan Reformasi, mereka menolak beberapa RUU bermasalah. Antara lain, revisi Undang-Undang Komisi Pemberantasan Korupsi (UU KPK), RUU KUHP, RUU Pertanahan, dan RUU Pemasyarakatan.
"Di tanggal 23 dan 24 September kami mem-follow up dari gerakan 19 September kemarin bahwa upaya kami DPR tidak melanjutkan RUU bermasalah satunya RUU KUHP untuk segera tidak disahkan pada tanggal 23 hari ini," ujar Ketua BEM UI, Manik Marganamahendra. "Kami juga ingin kembali mengingatkan tuntutan untuk menunda RUU yang bermasalah," lanjut Manik.
Foto: Ashar/Ceknricek.com
Baca Juga: Ada Demo di DPR, Polisi Kerahkan 2.000 Personel
Sebelumnya, dalam aksinya 19 September lalu, para mahasiswa menyampaikan mosi tidak percaya kepada DPR. Mosi itu disampaikan lantaran beberapa hal, mulai dari pengesahan revisi UU KPK, penetapan pimpinan komisi antirasuah yang dianggap bermasalah, sampai pembahasan RKUHP.
Berdasarkan pantauan, sekitar 1.000 hingga 3.000 mahasiswa berkumpul dalam aksi tersebut. Beberapa mobil bus yang membawa sejumlah anggota kepolisian terlihat lalu lalang di sekitaran gedung kura-kura DPR.
Foto: Ashar/Ceknricek.com
Lalu lintas di Jalan Gatot Subroto dialihkan. Pantauan ceknricek.com, jalur utama menuju Grogol dan jalur keluar tol dalam kota pun terkena imbas penutupan.
Beberapa mobil bus yang membawa sejumlah anggota kepolisian terlihat lalu lalang di sekitaran gedung kura-kura DPR. Sejumlah petugas Brimob tengah bersiap-siap untuk bersiaga di sekitaran kolam air mancur gedung DPR.
BACA JUGA: Cek HEADLINE Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini