Ceknricek.com -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri pembukaan pameran dalam rangka memperingati 70 tahun bilateral Indonesia-Inggris. Acara ditandai dengan penanaman pohon secara simbolis yang dilakukan Anies dan Dubes Inggris Moazzam Malik, di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Jln. Imam Bonjol No 1 Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (12/5). Pada kesempatan itu Anies mengatakan tema dengan pilihan menanam pohon sangat penting untuk mengkampanyekan Jakarta yang hijau.
"Saya ingin sampaikan terima kasih. Karena pilihan menanam pohon ini menjadi sangat penting. Kita bisa buat plakat yang aman tapi untuk kota Jakarta kita mengalami tantangan lingkungan hidup, karenanya penting bagi kita mengkampanyekan Jakarta yang hijau," ujar Anies.
Anies menambahkan, penanaman pohon ini memiliki makna soal hubungan dua negara. Dia menganalogikan, hubungan suatu negara harus kuat dari akarnya.

Foto: Doc. Anies Baswedan
"Pohon ini menyimbolkan bahwa untuk memiliki ranting yang kuat dan besar, menjangkau ke mana-mana, akarnya harus kuat. Dan hubungan Indonesia dengan Inggris bisa menjangkau kemana-mana, ke semua sektor. Maka akarnya harus kuat. Saya sampaikan tadi akarnya adalah hubungan di bidang pendidikan dan kita atas nama Pemkot Jakarta bersama kedutaan Inggris consult mengadakan pendidikan bahasa Inggris untuk anak-anak kita dan harapan itu bisa menjangkau lebih luas," kata Anies.
Anies juga menyinggung Moazzam yang sebentar lagi meninggalkan Indonesia. Menurut Anies, jasa Moazzam akan tetap berbekas di Tanah Air.
"Saya percaya kehadiran beliau 5 tahun di Indonesia meninggalkan bekas yang amat panjang. Karena itu atas nama Pemprov DKI saya ingin sampaikan terima kasih. Pak Moazzam dan Istri adalah pasangan yang luar biasa. Insya Allah menjadi contoh bagi yang lain," kata Anies.
Sementara itu, Moazzam menyampaikan terima kasih atas kehadiran Anies. Dia mengenang pendahulunya yang juga pernah menanam pohon di lokasi yang sama untuk merayakan pengangkatan Raja George VI. Pohon yang ditanam yakni tanaman jenis sepatu dea.

Foto: Doc. Anies Baswedan
"Pohon ini menjadi salah satu simbol untuk persahabatan Indonesia dan Inggris di depan bangunan yang digunakan sebagai kediaman untuk perwakilan dari Inggris. Gedung ini bersejarah untuk Indonesia. Jadi kami memilih gedung ini untuk menanam pohon lagi tetapi juga untuk merayakan hubungan yang berpotensi untuk masa depan kita," ujar Moazzam.
Moazzam juga bicara soal negara Indonesia yang disebutnya memiliki potensi yang baik ke depan. "Indonesia harus memainkan peran yang sangat penting untuk memastikan Asia abad ke-21 diceritakan sebagai abad Asia. Sebagai negara sahabat di kawasan Eropa, kami sangat berminat untuk mendukung, bekerja sama, dan untuk membagikan keberhasilan dengan negara-negara di Asia," kata Moazzam.