Ceknricek.com --Penyediaan alat pelindung diri (APD) jadi persoalan besar penanggulangan wabah corona di tanah air. Hal itu mengundang keprihatinan Dewan Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) . Menurut Dewan Guru Besar FKUI, ketersediaan APD yang cukup sangat penting dalam kondisi pandemi COVID-19 untuk para tenaga medis. Bila APD tidak tersedia cukup ditakutkan akan berdampak buruk bagi tenaga kesahatan maupun pelayanan kesehatan yang diberikan di Indonesia.
Baca Juga : Dewan Guru Besar FKUI Sarankan Jokowi Lokal Lockdown
Penanganan kasus kekurangan APD oleh pemerintah RI dapat mencontoh tindakan negara lain. Kelangkaan APD di Inggris membuat tenaga kesehatan, termasuk dokter di negara tersebut mengancam untuk tidak melanjutkan tugas mulianya. Kekurangan suplai APD di Inggris langsung direspon oleh National Health Service United Kingdom (NHS UK). Pihaknya menyediakan nomor telepon hotline yang aktif 24 jam sehari untuk pelaporan langkanya APD.
Baca Juga : RI Kewalahan Tangani COVID-19,Dewan Guru Besar FKUI Sarankan Tiru Korsel
Pelaporan dapat dilayangkan juga melalui email.Dalam surat pernyataannya, NHS UK menyediakan layanan antar dan dukungan penyediaan APD 24 jam sehari selama 7 hari seminggu. Hal ini dilakukan NHS UK untuk memastikan staf medis dalam kondisi aman.
Dalam satu hari, NHS UK mengirimkan 2,6 juta masker medis dan 10.000 hand sanitizer ke fasilitas pelayanan kesehatan di London saja. Penyediaan APD tersebut juga dilakukan untuk praktik klinik mandiri, dokter gigi, apotek, panti asuhan, dan panti jompo.
Baca Juga : Delapan Museum Terkenal yang Bisa Dikunjungi Secara Daring Meski Tetap di Rumah
“Indonesia dapat belajar dari kejadian yang ada di negara lain. Hal ini penting demi tersedianya APD yang cukup untuk semua fasilitas pelayanan kesehatan, terutama RS pemerintah. RS swasta perlu juga diberikan akses untuk membeli APD dengan harga yang pantas,”tulis Dewan Guru Besar FKUI dalam surat bertanggal 26 Maret 2020 yang ditandatangani ketuanya, Prof. DR.dr Siti Setiati, SpPD, K-Ger, MEpid, FINASIM.
BACA JUGA: Cek LINGKUNGAN HIDUP, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.