Oleh Redaksi Ceknricek.com
05/08/2025, 10:12 WIB
Ceknricek.com -- Asap hitam tebal muncul dari cerobong Kapel Sistina di Kota Vatikan, Rabu (7/5/25) malam. Hal ini menandakan para kardinal gagal memilih paus baru dalam pemungutan suara pertama konklaf, dilansir dari Al-Jazeera dan NBC.
Puluhan ribu orang berkumpul di Lapangan Santo Petrus untuk menyaksikan momen bersejarah ini. Asap tersebut terlihat sekitar tiga jam lima belas menit setelah 133 kardinal dikarantina di dalam Kapel Sistina.
Para kardinal yang berasal dari sekitar 70 negara itu dipanggil kembali ke Roma menyusul wafatnya Paus Fransiskus pada 21 April lalu. Selama proses pemilihan, komunikasi dengan dunia luar sepenuhnya dihentikan, ponsel disita dan sinyal di sekitar Vatikan diblokir.
Konklaf akan berlanjut Kamis (9/5/25) dengan pemungutan suara kedua dijadwalkan berlangsung. Para kardinal akan terus memberikan suara hingga salah satu dari mereka memperoleh dua pertiga suara, yakni 89 suara untuk dapat terpilih menjadi paus ke-267.
Prosesi awal konklaf yang sakral disiarkan langsung di layar besar di depan Basilika Santo Petrus. Saat ini belum ada sosok calon kuat yang menonjol sebagai pengganti Paus Fransiskus.
Sejumlah nama yang disebut-sebut antara lain Pierbattista Pizzaballa dari Italia dan Peter Erdo dari Hungaria. Selain tu, juga ada Malcolm Ranjith dari Sri Lanka yang disebut-sebut bisa terpilih.
Editor: Ariful Hakim