Ceknricek.com - Musik merupakan salah satu media untuk menyampaikan ekspresi manusia. Musik dapat membangkitkan emosi saat didengarkan dan menjadi sebuah terapi untuk menenangkan pikiran dan perasaan.
Salah satu genre musik yang cukup digemari adalah musik klasik. Istilah musik klasik mengarah pada musik yang dibuat atau berakar dari tradisi musik barat dan musik orkestra di abad ke-9 hingga abad ke-21.
Mendengarkan musik klasik diyakini dapat memberikan dampak positif bagi penikmatinya. Berikut beberapa manfaat dari mendengarkan musik klasik:
Meningkatkan respon fisiologis
Saat mendengarkan musik klasik, aliran darah ke otak akan meningkat, mengaktifkan pusat otonom, kognitif dan emosional. Otak juga akan melepaskan dopamin yang mempengaruhi suasana hati dan kemampuan untuk merasakan kenikmatan.
Peningkatan kecerdasan intelektual
Don Campbell, seorang musisi dan pendidik bersama Dr. Alfred Tomatis melakukan penelitian terkait musik klasik. Hasilnya, jenis musik ini terbukti dapat meningkatkan fungsi otak dan intelektual manusia secara optimal. Musik klasik dinilai dapat merangsang perkembangan sel-sel otak. Perkembangan tersebut sangat penting di masa tumbuh kembang otak, terutama saat masa kehamilan hingga bayi berusia tiga tahun.
Menurunkan stres
Mendengarkan musik klasik kesukaan selama sekitar 30 menit dapat membantu tubuh melepaskan hormon endorphin. Hormon tersebut menghilangkan rasa sakit dan mengurangi stres. Manfaat tersebut berdasarkan kajian Positive Emotions and the Endothelium: Does Joyful Music Improve Vascular Health. Penelitian tersebut menjelaskan bahwa saat mendengarkan musik klasik, organ tubuh akan melakukan relaksasi sendiri dan membuat pernapasan menjadi lebih teratur.
Meningkatkan daya ingat
Dr. Irma Jarvela dari Universitas Helsinki Finlandi melakukan penelitian berjudul The effect of listening to music on human transcriptome. Ia menemukan hubungan mendengarkan musik klasi dengan perlambatan kepikunan pada kerja otak manusia. Mendengarkan musik klasik selama 20-30 menit meningkatkan aktivitas pada gen otak yang terkait dengan ingatan dan pembelajaran.
Relaksasi kehamilan dan persalinan
Sebuah artikel dalam Journal of Clinical Nursingtahun 2008 menyebutkan manfaat mendengarkan musik klasik bagi ibu hamil. Menikmati musik klasik selama 30 menit dapat mengurangi tingkat stres, kecemasan, dan depresi.
Saat mengandung, ibu akan mudah stres bahkan depresi. Kondisi ini dapat diminimalisasi dengan mendengarkan musik klasik agar ibu tidak stres dan menyehatkan kondisi kandungan.
Mengurangi tindak kriminal
Terdengar aneh, tetapi di beberapa tempat, penggunaan musik klasik berhasil menurunkan tindak kriminal yang terjadi, misalnya:
Tahun 2001, kepolisian West Palm Beach, Florida memainkan musik klasi di daerah yang penuh dengan tindak kejahatan. Selama tiga bulan , mereka mendapati kasus penembakan, pencurian, gendangan, dan jual-beli obat terlarang menurun dibanding sebelumnya.
Tahun 2004, polisi di London memutar musik klasi di stasiun dan beberapa lokasi pemukiman yang sering terjadi tindak kejahatan. Enam bulan setelahnya, mereka menemukan angka perampokan dan tindak kriminal lain di daerah itu menurun.
Sebuah supermarket di Inggris melakukan ujicoba penggunaan musik klasik. Awalnya banyak kelompok pemuda yang mengintimidasi karyawan dan staf toko dengan berkumpul di luar toko. Setelah memainkan musik klasik di depan tokonya, laporan tentang perbuatan onar dan grafiti dinilai menurun.