Ceknricek.com -- Inter Milan akan bertandang ke BVB Stadion Dortmund (Signal Iduna Park) untuk menghadapi tuan rumah Borussia Dortmund dalam lanjutan fase Grup F Liga Champions 2019/2020, Selasa (5/11) atau Rabu (6/11) pukul 03.00 dini hari WIB. Partai ini akan menjadi pembuktian Inter untuk meraup poin tandang perdana di kompetisi tertinggi Benua Eropa itu.
Musim ini Inter Milan kembali menjelma sebagai salah satu kekuatan di Liga Italia (Serie-A). Di bawah arahan nahkoda baru, Antonio Conte, I Nerazzurri tampil rapi dan efektif dalam melakukan serangan. Terbukti, di kompetisi lokal hanya jawara Italia, Juventus yang mampu menghentikan mereka. Antonio Candreva dkk. kali ini bercokol di klasemen 2 sementara, di bawah Juve dengan selisih satu poin.
Meski demikian, kesaktian mereka tak begitu terlihat dalam kompetisi internasional. Tergabung di grup berat bersama Barcelona, Dortmund dan Slavia Praha, Inter baru meraih sekali menang, sekali imbang dan sekali kalah. Satu-satunya kemenangan itu juga terjadi di kandang ketika menghadapi Dortmund (2-0), setelah sebelumnya hanya bermain imbang 1-1 dengan Slavia dan kalah 1-2 saat tandang menghadapi Barca.
Sumber: Gettyimages
Partai tandang menghadapi Dortmund mendatang tak ayal bagaikan upaya Conte untuk keluar dari zona nyaman. Ia perlu membuktikan bahwa tim asuhannya tak hanya jawara lokal, namun juga bisa kembali berjaya seperti kala Inter masih ditangani The Special One, Jose Mourinho.
Menghadapi Dortmund, Conte mengaku tak akan bermain bertahan. Maklum saja, selama ini mantan pemain dan pelatih Juventus itu memang identik dengan gaya catenaccio, alias permainan rapat khas Italia.
“Siapapun yang mengira kami akan bermain defensif telah keliru. Jika bermain bertahan, itu hanya akan menguntungkan Borussia Dortmund. Kami tidak akan merubah gaya permainan baik ketika bermain kandang maupun tandang. Kami tahu kekuatan dan kelemahan kami dan berupaya untuk terus berkembang,” ujar Conte kepada UEFA.com.
Hangat & Mengejutkan
Conte sendiri mengantisipasi tekanan dari kubu tuan rumah. Inter sendiri tidak terlalu memiliki rekor baik ketika bermain menghadapi tim-tim Bundesliga. Selain kemenangan kandang terakhir atas Dortmund, Inter sebelumnya telah kalah lima kali dan sekali imbang ketika menghadapi tim Jerman.
“Kami berhasil mengalahkan mereka di kandang dan kami tahu mereka akan bangkit karena mereka kuat. Atmosfer pertandingan pasti akan hangat dan mengejutkan, publik Dortmund tahu bagaimanan menciptakan lingkungan untuk mendukung timnya. Kami harus menunjukkan personalitas kami,” kata pelatih berusia 50 tahun itu.
Sumber: Gettyimages
Baca Juga: Chelsea vs Ajax, Waspada Tersandung Lagi
Adapun bagi Dortmund, mereka tentu ingin memberikan kemenangan perdana untuk pendukungnya sendiri. Sebelumnya, saat menjamu Barcelona di matchday pertama, mereka hanya mampu bermain imbang tanpa gol. Tak hanya itu, mereka tentu membutuhkan poin untuk menjaga peluang mereka lolos ke babak berikutnya.
Saat ini mereka memiliki poin yang sama dengan Inter, yakni 4 dan tertingga 3 poin dari Barcelona. Liga Champions sendiri menggunakan rekor home away untuk menentukan tie break, yang berarti Dortmund harus sebisa mungkin membalas kekalahan 0-2 dari Inter saat bertandang lalu.
“Kami punya satu tujuan untuk laga besok, yakni untuk menang. Tak perlu dipertanyakan lagi. Kami mendapat tambahan semangat ketika bermain di kandang. Kami Borussia Dortmund dan kami telah mengalahkan tim-tim yang sangat bagus dan kini percaya diri,” kata gelandang Dortmund, Julian Brandt.
Sumber: Gettyimages
Inter sendiri nampaknya akan kembali mengandalkan striker Romelu Lukaku di depan. Pria Belgia itu ialah top skorer Inter musim ini dengan 9 gol. Dirinya sendiri masih harus membuktikan diri, lantaran belum mencetak sebiji gol pun di Liga Champions musim ini.
Sementara Dortmund masih diragukan untuk memainkan pemain andalan mereka, Marco Reus. Begitu pula dengan Marcel Schmelzer yang masih cedera pangkal paha dan harus menepi. Beruntung, pemain 19 tahun asal Inggris, Jadon Sancho kemungkinan bisa dipasang oleh pelatih Dortmund, Lucien Favre.
Prakiraan Formasi
Borussia Dortmund (4-2-3-1): Hitz; Piszczek, Akanji, Hummels, Guerreiro; Witsel, Delaney; Sancho, Brandt, Hazard; Alcacer.
Inter Milan (3-5-2): Handanovic; Godin, De Vrij, Skriniar; Candreva, Sensi, Brozovic, Barella, Biraghi; Martinez, Lukaku.
Prediksi 45-55.
BACA JUGA: Cek BREAKING NEWS, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini
Editor: Farid R Iskandar