Ceknricek.com -- Penyebab kematian pembalap Indonesia Afridza Munandar diumumkan KBRI Kuala Lumpur Malaysia. Menurut KBRI, hasil otopsi PDRM atau polisi Malaysia menyebutkan Afridza Munandar meninggal karena cedera kepala.
"Siang ini PDRM (polisi) Malaysia telah mengeluarkan hasil autopsi yang menyebutkan penyebab kematian adalah cedera kepala karena kecelakaan (head injury due to crash)," ujar Fungsi Protokol dan Konsuler KBRI Kuala Lumpur Malaysia, Yusron B Ambary dalam keterangannya, Minggu (3/11).
Jenazah Afridza sudah dibawa keluar dari rumah sakit setempat. Jenazah Afridza Munandar rencananya diterbangkan ke Indonesia, Senin (4/11).
"Sore tadi (Minggu 3/11) jenazah Afridza sudah dikeluarkan dari RS KL untuk selanjutnya dimandikan dan disalatkan di Masjid Tun Abdul Aziz di Petaling Jaya, Selangor," kata Yusron.
"Jenazah akan diterbangkan ke Jakarta menggunakan Garuda GA 821, ETD Soetta pukul 14.00 didampingi oleh ofisial dari Astra Honda Indonesia," tambah Yusron.
Baca Juga: Ucapan Duka Untuk Afridza Munandar, "Selamat Jalan Rider"
Afridza Munandar mengalami kecelakaan saat Race 1 ATC di Sirkuit Sepang, tepatnya pada tikungan 10 di lap pertama. Dia dilarikan ke rumah sakit di Kuala Lumpur setelah sempat mendapatkan pertolongan pertama.
Afridza tampil di Sepang untuk memperebutkan gelar juara Asia Talent Cup. Almarhum juga pernah memperkuat Astra Honda Racing Team dalam ajang Suzuka Endurance 4 Hours di Jepang.
BACA JUGA: Cek INTERNASIONAL, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.
Editor: Farid R Iskandar