Kenali Gejala Autisme Pada Usia Dini | Cek&Ricek wardah-colorink-your-day
Foto: medicalxpress.com

Kenali Gejala Autisme Pada Usia Dini

Ceknricek.com -- Di Indonesia belum ada data pasti mengenai anak autisme. Namun penelitian pada anak usia sekolah di Amerika Serikat angkanya mencapai 1.7 persen. Hal tersebut diungkapkan dr Caessar Pronocitro, Sp.A, M.Sc, dalam wawancara dengan ceknricek.com, Sabtu (24/8).

Ia mengatakan, beberapa gejala pada usia dini yang memerlukan pemeriksaan perkembangan lebih lanjut, antara lain, keterlambatan bicara atau tidak bicara sama sekali, tidak menunjukkan kontak mata, tidak mampu menunjuk suatu benda yang menarik perhatiannya pada usia 18 bulan.

“Kemudian kebiasaan yang khas dan berulang namun tanpa tujuan seperti mengibaskan tangan, atau menunjukkan ketertarikan yang besar pada benda-benda tertentu seperti roda mainan atau benda lain yang berputar”, ungkap dr Caessar.

Baca Juga: Dokter Spesialis Anak: Autisme Bukan Disebabkan Karena Imunisasi

Untuk menyembuhkan kondisi autisme pada anak biasanya dilakukan terapi. Cara ini juga yang ditempuh Dian Sastrowardoyo untuk memulihkan kondisi anak pertamanya, Syailendra Naryama Sastraguna Sutowo, yang terdiagnosa autisme sejak usia delapan bulan.

“Hingga saat ini belum ditemukan terapi yang dapat menyembuhkan kondisi autisme secara total. Namun, tergantung dari berat ringannya gejala, berbagai pendekatan dan penanganan dapat diberikan”, ucap dokter spesialis anak itu.

“Salah satu yang terpenting adalah terapi perilaku secara intensif, yang bertujuan meningkatkan kemampuan berbahasa dan berkomunikasi anak dengan autisme”, sambungnya.

Dengan terapi tersebut, anak dengan autisme dibantu mempelajari perilaku sosial yang baik dan mengurangi kebiasaan yang bersifat repetitif seperti dicontohkan di atas.

BACA JUGA: Cek FILM & MUSIK, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini



Berita Terkait