Korban Banjir Bandang Kampung Seupang-Lebak Membutuhkan Sarana Air Bersih | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Foto: Istimewa

Korban Banjir Bandang Kampung Seupang-Lebak Membutuhkan Sarana Air Bersih

Ceknricek.com -- Masyarakat pengungsi korban banjir bandang di Kampung Seupang, Desa Pajagan, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten membutuhkan sarana air bersih.

Bubun, penanggung jawab pengungsi Kampung Seupang mengatakan saat ini masyarakat yang tinggal di 50 tenda sangat mendambakan pasokan air bersih untuk keperluan mandi, cuci, kakus (MCK) dan keperluaan lain.

"Kami sebagai warga pengungsi tentu tidak mampu membangun pemasangan jet pump karena harta benda yang ada hanyut diterjang banjir bandang awal tahun 2020 itu," terang Bubun Kamis (6/2).

Menurutnya, masyarakat yang tinggal di tenda pengungsian hingga kini kesulitan untuk mendapatkan air bersih untuk keperluan MCK dan wudu. Sebab, pasokan air bersih dari sumur bor yang dibangun para sukarelawan hanya dua unit.

Hal senada juga diungkapkan salah satu pengungsi korban longsor, Aminah yang mengaku kesulitan mengakses air bersih sehingga harus mencari air ke areal persawahan maupun aliran sungai untuk kebutuhan MCK dan wudu.

Baca Juga: 367 Jiwa Mengungsi Akibat Banjir Bandang di Jember

“Saat ini, kondisi air persawahan maupun sungai Ciberang berwarna kecokelatan pasca-bencana banjir bandang. Kami berharap sukarelawan maupun pemerintah daerah dapat membangun kembali sumur bor sehingga dapat memenuhi ketersediaan air bersih," kata Aminah.

Warga lain, Hartini juga mengaku bahwa dirinya sejak tinggal di pengungsian empat pekan terakhir sangat kesulitan untuk mendapatkan air bersih, bahkan harus mengantre berjam-jam.

Ia mengaku pasokan air bersih dari sumur bor yang dibangun sukarelawan relatif terbatas, sehingga warga pengungsi harus mencari air ke sungai. 

Selain itu ia mengungkap, jika jaringan listrik itu padam maka sumur bor tidak beroperasi untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga pengungsi.

"Kami minta sukarelawan dan dermawan dapat memasang jet pump kembali sehingga dapat memenuhi kebutuhan air bersih. Idealnya ada lima unit sumur bor jet pump," katanya. 

Sebagaimana diketahui, terjangan banjir bandang pada Januari lalu mengakibatkan 62 Kepala Keluarga (KK) di Kampung Seupang kehilangan tempat tinggal dan terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman.

BACA JUGA: Cek Berita AKTIVITAS PRESIDEN, Informasi Terkini Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini. 


Editor: Farid R Iskandar


Berita Terkait