Lima Film Korea yang Sayang untuk Dilewatkan | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Foto: Istimewa

Lima Film Korea yang Sayang untuk Dilewatkan

Ceknricek.com -- Selain terkenal lewat drama, Korea Selatan juga memiliki cerita sendiri dalam sejarahnya. Sebagai negara yang memiliki kemiripan sejarah dengan Indonesia, Korea Selatan berusaha untuk menampilkan semua itu dalam bentuk film.

Meski ceritanya mengalami modifikasi, namun latar belakang, alur cerita dan set film pun dibuat sedemikian mirip agar penonton bisa merasakan apa yang terjadi. Nah, berikut rekomendasi film Korea Selatan berdasarkan kisah nyata yang sudah tim ceknricek.com rangkum. 

1. 1987 : When the Day Come

Memiliki kisah yang hampir sama dengan tragedi 1998 di Indonesia, Korea Selatan juga pernah mengalami hal tragis pada tahun 1987 dimana seantero negeri berusaha melawan rezim militer demi terciptanya demokrasi.  Film garapan sutradara Jang Joo Hwan ini menyoroti kematian aktivis mahasiswa pro-demokrasi Park Jong Chul yang meninggal saat sedang melakukan interogasi anti-komunis dari kepolisian.

Selain menampilkan sisi humanisme, dalam film ini kamu juga akan melihat sebuah keberanian, kekejaman, dan patriotik yang begitu nyata dari berbagai kalangan dengan melibatkan pemerintah, kepolisian, kejaksaan, wartawan dan mahasiswa.

2. Hope

Diangkat dari kisah nyata seorang gadis berusia 8 tahun yang harus mengalami hal yang begitu menyakitkan dan menimbulkan trauma dalam dirinya. Lee Ra berperan sebagai So-Won, gadis kecil malang yang suatu hari saat ia sedang dalam perjalanan menuju sekolah, ia bertemu dengan seorang lelaki tua yang sedang mabuk. Ditengah guyuran hujan, lelaki tua itu meminta so-won untuk berbagi payung. Namun, secara paksa lelaki itu justru mengajak so-won untuk pergi ke bangunan kosong dan disana gadis kecil itu diperkosa dan dipukuli. So-won mengalami trauma berat yang membuat ia menolak untuk bertemu dengan pria dewasa termasuk sang ayah. merasa putus asa, sang ayah pun akhirnya menggunakan pakaian badut agar bisa bertemu dan dekat dengan sang anak. 

3. A Taxi Driver

Film yang berlatar kisah nyata selanjutnya ini mrerupakan cerita kediktatoran militer yang terjadi di Gwangju pada tahun 1980. Di masa itu, ratusan penduduk dibantai habis-habisan secara kejam saat melakukan aksi protes kepada pemerintah. Kisah tersebut diangkat dalam sebuat film melalui kesaksian seorang supir taksi. Diperankan oleh Song-Kang-Ho, seorang supir taksi pribadi yang pada awalnya hanya ingin mendapatkan uang tambahan untuk membeli sepatu baru anaknya, justru menjadi terlibat hingga akhirnya membantu seorang wartawan asal jerman untuk meliput dan mengungkap kekejaman yang terjadi pada masa itu ke dunia. Bersetting pada 18-27 Mei tahun 1980-an film ini disuguhkan untuk mengingatkan kembali kisah kelam yang dulu pernah terjadi di Gwangju Korea Selatan. 

4. Silenced

Bagi pencinta drama korea, mungkin film ini sudah tidak asing lagi, apalagi jika kita menyebutkan siapa pemain utama dalam film. Diperankan oleh Gong Yo, film Silenced masuk dalam salah satu film yang harus kalian tonton karena memiliki cerita yang mengharubiru. Mengisahkan seorang single parent yang memiliki kesulitan dalam keuangan terpaksa harus menerima tawaran pekerjaan menjadi guru kesenian di sebuah sekolah khusus anak-anak tuna rungu di mujin, sebuah daerah yang letaknya cukup jauh dari kota seoul.

Film yang diangkat berdasarkan novel karya Kong Ji-Young ini menampilkan fakta mengejutkan dimana anak-anak mengalami kekerasan fisik dan seksual oleh para guru dan kepala sekolah. Tak bisa tinggal diam, Gong Yo berusaha mencari kebenaran untuk membantu anak-anak tersebut mendapatkan keadilan bersama aktivis HAM.

5. The Battleship Island

Film terakhir ini merupakan film yang sangat terkenal, selain karena memiliki cerita yang menarik, para pemainnya pun bisa dibilang sangat ditunggu-tunggu. Dibintangi oleh Song Jong Ki, So Ji Sub, Hwang Jung Min, film The Battleship Islan ini berlatar belakang era kolonial Jepang, dimana 400 orang Korea saat itu dipaksa ke pulau kapal perang untuk menambang batu bara. 

Song Jong Ki berperan sebagai Park Noo Young mendapatkan misi untuk menyelinap masuk ke pulau Battleship demi menyelamatkan anggota kelompok kemerdekaan, namun alih-alih menyelamatkan kelompok kemerdekaan, ia justru berhasil mengalahkan Jepang dan membebaskan para pekerja paksa Korea dari tangan Jepang.

Baca juga: Rekomendasi Drama Korea Terbaru 2020 yang sayang untuk dilewatkan



Berita Terkait