Ceknricek.com -- Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyerahkan dua kapal tambahan kepada PT Pelni untuk melayani arus mudik di wilayah Kepulauan Madura. Langkah ini untuk mengantisipasi lonjakan penumpang menjelang lebaran.
Penyerahan pengoperasian dua kapal perintis tersebut dilakukan di kantor dermaga 3 Pelabuhan Indonesia Kalianget Sumenep. Hadir juga Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Menkes Nila Moeloek, dan Bupati Sumenep, A. Busro Karim.
Menhub Budi Karya Sumadi mengaku menyerahkan kapal tambahan kepada PT Pelni sebagai operator.
"Kebutuhan pergerakan menjelang lebaran sangat banyak sekali. Menurut laporan bupati, ada 3.500 warga Sumenep tinggal di luar Sumenep," kata Menhub, Minggu (12/5).
Pemerintah berharap mudik tahun ini jauh lebih bagus dari sebelumnya. Sehingga lonjakan penumpang ke wilayah kepulauan menjelang lebaran bisa teratasi dengan baik dan tidak ada lagi penumpukan penumpang apalagi over kapasitas.
"Kami saat ini memberikan operasional tambahan kepada pelni dua kapal perintis, setelah lebaran ada satu kapal lagi yang dikelola oleh ASDP," ujar menhub Budi.
Sementara Khofifah mengaku transportasi publik, darat, udara, dan laut saat ini harus terus dikawal bersama, sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan.
"Hari-hari seperti ini kapal sering kali over kapasitas sehingga kehadiran bapak (Menhub) sangat bermakna bagi kami," ujar Khofifah.
Tambahan kapal yang diberikan menhub diharapkan bisa menyambung transportasi antar pulau di Madura. Khususnya di Kabupaten Sumenep yang memiliki 126 pulau.
Kapal perintis tambahan yang diserahkan PT Pelni yakni, kapal tol laut KM Sabuk Nusantara 92 yang akan melayani wilayah kepulauan di Madura. Dengan rute Surabaya, Pulau Masalembu, Pelabuhan Kalianget, Pulau Sepudi, Pulau Kangean, Sapeken, dan Tanjungwangi.
