Meski Kalah dari United, Manchester City Tetap Lolos ke Final Piala Liga | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Sumber: Getty Images

Meski Kalah dari United, Manchester City Tetap Lolos ke Final Piala Liga

Ceknricek.com -- Manchester City kalah 0-1 dari rival sekotanya Manchester United dalam laga leg kedua semifinal Piala Liga Inggris (EFL Cup) 2019/2020 di Stadion Etihad, Rabu (29/1) atau Kamis (30/1) dini hari WIB. Meski demikian, City tetap lolos setelah unggul agregat 3-2.

Sebelumnya, pada leg pertama City menang 3-1 di Old Trafford atas MU. Hal ini membuat MU coba tampil agresif di leg kedua demi mengejar ketertinggalan defisit. MU sendiri tampil percaya diri, setelah di musim ini mereka sempat mengalahkan City 2-1 di Etihad dalam laga Premier League 7 Desember lalu.

Baca Juga: Solsjkaer: Cedera Pogba Buat Sang Pemain Putus Asa

Upaya itu hampir berhasil setelah The Red Devils sempat unggul terlebih dahulu lewat gol dari gelandang Nemanja Matic di menit 35. Berawal dari tendangan bebas, pemain Serbia itu menyambar bola liar yang tak mampu diantisipasi oleh kiper kedua City, Claudio Bravo.

Sumber: Getty Images

Sayangnya, mantan pemain Chelsea itu harus menerima kenyataan "from hero to zero", setelah di babak kedua dirinya diusir wasit akibat mendapatkan dua kartu kuning (51'. 76'). Walhasil, setelah hanya bermain dengan 10 pemain United kesulitan mengejar defisit gol dan akhirnya harus menyerah dengan agregat 2-3.

City sendiri sempat mencetak gol di menit 43 lewat Raheem Sterling dan menit 83 lewat Sergio Aguero, sayangnya kedua gol itu dianulir wasit lantaran offside.

Usai laga, manajer MU Ole Gunnar Solskjaer merasa seharusnya Matic tidak pantas dikeluarkan. Manajer asal Norwegia itu merasa kartu kuning kedua yang didapat Matic adalah sebuah lelucon.

Sumber: PA

"Saya bangga dengan para pemain karena mereka berhasil mengalahkan City dua kali di kandang mereka. Mereka memberikan segalanya dan berjuang hingga ke tahap ini. Meski kami tidak mendapatkan banyak peluang bersih, kami mampu menekan mereka. Itu sangat memuaskan saya," ucap Solskjaer seperti dilansir BBC Sport.

"Tentu sangat sulit mencetak gol dengan 11 pemain, apa lagi dengan 10. Itu seharusnya bukanlah pelanggaran yang berbuah pengusiran, sangat lelucon. Berapa kali mereka melanggar kami?" tambah Solskjaer.

Sementara manajer City, Pep Guardiola mengaku puas meski harus kalah di kandang dari MU. Menurut mantan pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen itu, anak asuhnya telah tampil lebih baik ketimbang MU.

"Selama lebih dari 180 menit kami lebih baik dari United. Kami mencetak peluang untuk mencetak gol tapi tidak mampu mengkonversinya. Kami harus lebih cermat. Gol yang mereka ciptakan berasal dari situasi set-piece, itu juga pertama kalinya mereka mencetak tembakan ke gawang. Dalam dua pertandingan, kami lebih baik," kata Pep.

Sumber: Getty Images

Di babak final, City sudah ditunggu oleh Aston Villa yang sebelumnya menang agregat 3-2 dari Leicester City. Babak final akan digelar di Stadion Wembley, 1 Maret mendatang.

City berstatus sebagai juara bertahan dengan koleksi 6 gelar Piala Liga, sementara Villa yang berstatus sebagai kolektor 5 trofi terakhir kali masuk final pada 2009/2010 ketika kalah 1-2 dari MU.

Susunan pemain:
Manchester City (4-3-3): Claudio Bravo; Kyle Walker, Rodri, Nicolas Otamendi, Joao Cancelo; Kevin De Bruyne (John Stones 90'), Ilkay Gundogan, Bernardo Silva; Riyad Mahrez (David Silva 68'), Sergio Aguero (Gabriel Jesus 90'), Raheem Sterling

Manchester United (3-4-1-2): David de Gea; Victor Lindelof, Harry Maguire, Luke Shaw (Juan Mata 79'), Aaron Wan-Bissaka, Fred, Nemanja Matic, Brandon Williams; Jesse Lingard (Andreas Pereira 65'); Mason Greenwood (Daniel James 46'), Anthony Martial

BACA JUGA: Cek POLITIK, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini



Berita Terkait