Pemerintah India Tawarkan Beasiswa "ITEC Civilian Training Programme 2019-2020" | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Foto: Opportunity Desk

Pemerintah India Tawarkan Beasiswa "ITEC Civilian Training Programme 2019-2020"

Ceknricek.com -- Pemerintah Republik India melalui Kedutaan Besarnya di Jakarta menyampaikan tawaran beasiswa/pelatihan "ITEC Civilian Training Programme 2019-2020" melalui Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia. Kuota untuk setiap penawaran program 2 (dua) orang calon peserta per kegiatan.

Biaya sehubungan dengan keikutsertaan pada program tersebut antara lain tiket internasional, biaya pelatihan, akomodasi, dan uang saku, ditanggung oleh Pemerintah India.

Berkas calon peserta yang berasal dari instansi di bawah koordinasi Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi dapat disampaikan paling lambat 12 minggu sebelum pelaksanaan kegiatan.

Dilansir laman website ristekdikti.go.id, Rabu (17/7) lampiran persyaratan dan kelengkapannya berupa daftar riwayat hidup dalam Bahasa Inggris Formulir pencalonan rangkap 2 (dua) diisi lengkap dan diketik rapi serta disetujui oleh pejabat yang berwenang.

"Kemudian calon pendaftar harus menyerahkan 3 (tiga) buah foto berwarna ukuran 4×6 cm (latar belakang putih) Medical report yang ditandatangani oleh dokter yang berwenang," tulis Ristekdikti.

Persyaratan berikut, calon peserta mampu berkomunikasi dan menulis dalam Bahasa Inggris yang dibuktikan dengan hasil nilai tes TOEFL minimal 450 dan secara pararel melakukan register dalam jaringan pada website India Technical and Economic Cooperation (ITEC) https://www.itecgoi.in/stream_list.php.

Berkas lengkap disampaikan dalam bentuk hard copy kepada Biro Kerja Sama dan Komunikasi Publik, Kemenristekdikti, yang beralamat di Gedung II BPPT lantai 18, Jalan MH. Thamrin No. 8 Jakarta Pusat 10340.

Untuk  soft copy dalam bentuk pdf file disampaikan ke alamat surel kerjasama@ristekdikti.go.id dengan subjek email “Pendaftaran ITEC Civilian Training Programme 2019-2020” yang disertai dengan surat permohonan rekomendasi dari pejabat berwenang instansi calon peserta yang ditujukan kepada Kepala Biro Kerja Sama dan Komunikasi Publik, Kemenristekdikti.



Berita Terkait