Pertunjukan Musik Celentung di Garut Pecahkan Rekor Dunia | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Foto: Doc. Kementerian Pariwisata

Pertunjukan Musik Celentung di Garut Pecahkan Rekor Dunia

Ceknricek.com -- Pertunjukan musik celentung, alat musik bambu khas Selaawi yang dibawakan para pelajar dalam Festival Gebyar Pesona Budaya Garut (GPBG) 2019, memecahkan rekor dunia versi RHR (Record Holder Republic).

Dilansir laman website, kemenpar.go.id, Senin (8/4), pencatat rekor yang berbasis di Amerika Serikat itu menilai permainan celentung yang digelar di Alun-alun Garut sebagai pemegang rekor dunia dengan peserta terbanyak, 206 siswa berseragam batik.

Foto: Doc. Kementerian Pariwisata

Dalam pemecahan rekor itu peserta membawakan dua lagu, lagu daerah, dan Indonesia Pusaka dalam waktu 10 menit. Vice President of RHR, Lia Mutisari mengatakan, jenis alat musik ini tidak pernah ada dan masuk kategori unik di dunia. "Semoga menjadi inspirasi gerakan kebudayaan dalam mengharumkan nama Indonesia di mata dunia," kata Lia.

Celentung merupakan alat musik yang terbuat dari bambu dengan panjang sekitar 30 cm. Dua bandul yang terpasang di sisi bulatan bambu berfungsi sebagai penabuh. Cara bermainnya dengan dikecrek menggunakan satu tangan. Nada yang dihasilkan oleh celentung berbeda-beda, mirip angklung yang memiliki nada do, re, mi, fa, sol, la, si.

Foto: Doc. Kementerian Pariwisata

Tiap orang membunyikan masing-masing nada secara bergantian. Suara celentung yang unik menjadi daya tarik tersendiri. Apalagi jika dikolaborasikan dengan alat musik lain seperti kecapi dan kendang.

"Mungkin alat musik ini agak asing di telinga kita. Maklum saja, keberadaan celentung, hanya ada di Kecamatan Selaawi Kabupaten Garut. Celentung ini tengah menjadi mainan sekaligus budaya bermusik tradisional bagi warga Selaawi," kata Kepala Dinas Pariwisata Garut, Budi Gan Gan Gumilar.

Usai pemecahan rekor dunia, perwakilan RHR memberikan sertifikat dan medali kepada Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya, Wakil Komisi X DPR RI Ferdiansyah, Bupati Garut Rudi Gunawan, Kadisparbud Kabupaten Garut Budi Gan Gan Gumilar, dan juga pemberian pin kepada perwakilan Duta Besar Serbia, Bosnia, dan Slovakia yang hadir di tempat.



Berita Terkait