Ceknricek.com -- Sebagai film yang masuk kategori drama, Marriage Story (2019) tak hanya menampilkan unsur drama, namun juga realita kehidupan pernikahan sepasang suami istri. Hal yang menarik dari film drama ini karena tak ada elemen-elemen dramatisasi berlebihan, yang justru membuat film ini terkesan ringan dan dapat dinikmati setiap penonton.
Film garapan Netflix, Marriage Story (2019) mengguncang dunia setelah berhasil mendominasi perolehan nominasi dalam ajang Golden Globe 2020. Tak tanggung-tanggung, film yang disutradarai Noah Baumbach itu sukses mendapatkan nominasi di 6 kategori penghargaan.
Keenam nominasi itu adalah Film Drama Terbaik, Aktor Drama Terbaik untuk Adam Driver, Aktris Drama Terbaik untuk Scarlett Johansson, Aktris Pendukung Terbaik untuk Laura Dern, Naskah Terbaik untuk Noah Baumbach dan Musik Latar Terbaik untuk Randy Newman.
Jumlah nominasi yang didapat film ini bahkan lebih banyak dengan film Netflix lainnya, The Irishman dan film Quentin Tarantino, Once Upon a Time in Hollywood (masing-masing 5 nominasi), juga unggul dari film fenomenal lainnya, Joker (2019) yang meraih 4 nominasi.
Sumber: Netflix
Lantas apa yang membuat film berdurasi 136 menit ini begitu dipuji oleh khalayak penonton dan rekan-rekan jurnalis Hollywood Foreign Press Association (HFPA)? Jawabannya adalah karena film ini menawarkan kesederhanaan, dengan cerita yang tak muluk-muluk namun mengena di setiap para penontonnya.
Film ini menceritakan perjuangan dari Nicole Barber (Scarlett Johansson) seorang aktris dan pemain teater, dan Charlie Barber (Adam Driver) sang suami yang juga merupakan sutradara teater, untuk menghadapi perceraian dan menempuh kesepakatan terbaik demi sang anak, Henry (Azhy Robertson).
Sumber: Netflix
Baca Juga: Review 'Black Christmas', Isu Perempuan Tertutupi Ilmu Hitam
Keduanya sebenarnya masih memiliki rasa cinta dan kasih sayang satu dengan yang lainnya, namun tidak mengetahui apa yang bisa mempertahankan biduk pernikahan mereka. Belakangan, diketahui juga bahwa sebenarnya keduanya bahkan tidak mengetahui alasan sebenarnya mengapa ingin membina keluarga sedari awal.
Hal-hal seperti ini merupakan cerminan realitas dari masalah yang biasa diterpa oleh keluarga-keluarga di Amerika Serikat (bahkan dunia, termasuk di Indonesia), yang pada akhirnya berujung pada perceraian. Pengangkatan tema film dan penulisan naskah yang orisinal, ringan dan sesuai kehidupan sosial masyarakat inilah yang membuat Marriage Story begitu menarik untuk dinikmati.
Sumber: Netflix
Film ini juga mengangkat kritik sosial kepada para pengacara perceraian, yang ujung-ujungnya hanya mementingkan “kepentingan klien” demi kepentingannya masing-masing. Dapat terlihat dalam film ini bahwa ternyata pengacara seperti memancing di air yang keruh, bahkan terkadang tak mengetahui apa yang sebenarnya dibutuhkan sang klien itu sendiri.
Kredit khusus tentu layak diberikan kepada sang nominator penulis naskah terbaik, Noah Baumbach. Banyak kritikus yang menilai naskahnya ini seperti terinspirasi dari Two for the Road (1969) dan Kramer vs Kramer (1979). Kedua film itu juga sama-sama mendapat pujian kritis untuk cerita dan penggambaran yang sederhana, namun mengena di hati penonton.
Noah yang juga berperan sebagai sutradara juga jeli untuk memilih para pemeran yang berhasil menjiwai karakternya masing-masing. Adam Driver terlihat sebagai suami yang sebenarnya begitu perhatian dengan caranya sendiri, begitu pula dengan Scarlett Johansson yang terlihat seperti ibu-ibu Amerika sejati.
Lalu penampilan memukau dari Laura Dern yang berperan sebagai Nora Fanshaw atau pengacara perceraian Nicole, juga membuat dirinya seperti menjadi antagonis dari drama keluarga ini. Dengan elemen-elemen komedi yang ringan, film ini terkesan begitu indah, khususnya dalam transisi dari perkenalan karakter ke masalah dalam plot, hingga klimaks dan penyelesaian.
Sumber: Netflix
Pujian juga layak diberikan kepada Robbie Ryan sang Sinematografer. Permainan kamera khususnya ketika debat antara Nicole dan Charlie begitu mengajak penonton seperti berada di dalam ruangan yang sama dengan para aktor.
Pada akhirnya, film ini layak ditonton dan mendapatkan status sebagai nominator terbanyak di Golden Globe edisi ke-77 itu. Film Netflix ini memang tidak diputar di bioskop-bioskop kesayangan Anda, namun anda dapat mengaksesnya dengan berlangganan Netflix, dan itu layak untuk dilakukan.
BACA JUGA: Cek BIOGRAFI, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.
Editor: Farid R Iskandar