Sempat Ricuh, Situasi di Senayan Kembali Kondusif | Cek&Ricek wardah-colorink-your-day
Foto: Ashar/Ceknricek.com

Sempat Ricuh, Situasi di Senayan Kembali Kondusif

Ceknricek.com -- Demo massa di Senayan Jakarta, Senin (30/9), sempat diwarnai kericuhan akibat lewatnya mobil barakuda di jalan tol.

"Kawan-kawan massa aksi diharapkan untuk kembali ke jalan arteri! Kawan-kawan yang di tol dipersilakan masuk jalan biasa!," perintah polisi mobil komando.

Aparat berjanji bahwa mereka tidak akan menembakkan gas air mata. "Kami tidak akan menembakkan gas air mata. Kawan-kawan massa aksi tolong kembali ke jalan utama!".

Foto: Ashar/Ceknricek.com

Koordinator massa aksi dari atas mobil komando terus memberikan instruksi agar massa yang berada di jalan tol untuk kembali ke jalan arteri.

Sebagaimana diketahui, demo massa aksi yang terdiri dari buruh, mahasiswa, rakyat, aktivis, dan sejumlah pelajar ini adalah untuk kembali menuntut agar RKUHP dicabut.

Baca Juga: Presiden, Silakan Unjuk Rasa Tapi Jangan Anarkis

Menurut mereka, pasal-pasal yang akan segera disahkan oleh anggota dewan itu akan mencederai nilai-nilai demokrasi Indonesia.

Sebelumnya, aksi rakyat ini juga diwarnai simbolisi pencopotan atribut almamater oleh mahasiswa di atas mobil komando. Langkah itu ditempuh sebagai simbol bahwa mahasiswa merupakan bagian dari rakyat. Mereka juga memberikan bunga mawar kepada kepolisian dan aparat yang berjaga agar bertindak secara represif dengan menembakkan gas air mata.

Foto: Ashar/Ceknricek.com

Hingga Senin (30/9) sore pukul 16.30 WIB, ratusan mahasiswa masih merapat menuju DPR RI. Hingga berita ini diturunkan asap gas air mata masih membumbung dari arah Slipi. Padahal, pihak kepolisian mengklaim mereka tidak menembakkan gas air mata.

BACA JUGA: Cek POLITIK, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini. 



Berita Terkait