Siapakah Joker: Penjahat, Pahlawan atau Mitos? | Cek&Ricek wardah-colorink-your-day
Sumber: Warner Bros Pictures

Siapakah Joker: Penjahat, Pahlawan atau Mitos?

Ceknricek.com -- Penggemar komik serial garapan DC Comics khususnya Batman pasti sedang semringah. Salah satu karakter favorit sepanjang sejarah DC, The Joker telah diangkat ke layar lebar melalui film Joker yang hari ini, Rabu (2/10) diputar perdana di bioskop-bioskop seluruh Indonesia.

Dalam film yang disutradai Todd Phillips, Joker dibintangi oleh aktor watak kelas wahid, Joaquin Phoenix. Nama terakhir ini sebelumnya pernah membintangi beberapa film dan tiga kali masuk nominasi Academy Award untuk pemeran terbaik pria (Walk the Line 2005 dan The Master 2012) dan pemeran pendukung terbaik pria (Gladiator 2001).

Siapakah Joker: Penjahat, Pahlawan atau Mitos?
Foto: AP

Joker (2019) menceritakan kisah kehidupan sang pangeran badut sebelum menjadi penjahat. Alkisah seorang komedian gagal, Arthur Fleck merasa tertekan dengan kehidupannya. Film ini disebut-sebut memiliki kisah alur yang berbeda dengan cerita di komik, dan tak terikat dengan versi-versi universe lainnya (standalone).

Lantas siapa sebenarnya Joker?

Dalam sejarah komik Batman, Joker sudah muncul pada komik Batman #1 yang terbit pada 25 April 1940. Dari beberapa era komik Batman (Golden Age, Silver AgeBronze Age dan Modern Age), hampir semua memiliki alur cerita yang berbeda dalam menceritakan asal usul Joker.

Siapakah Joker: Penjahat, Pahlawan atau Mitos?
Sumber: Dccomics

“Sesuatu terjadi padaku tetapi aku tidak terlalu yakin. Terkadang aku mengingat dari satu jalan, terkadang yang lainnya. Jika memang aku memiliki masa lalu, aku akan memilih pilihan ganda! Hahaha!,” kata Joker dalam komik Batman: The Killing Joke (1988).

Hingga saat ini, DC memang tidak mau menetapkan pakem apa yang sebenarnya terjadi pada Joker sehingga dirinya menjadi Sang Joker. DC lebih membebaskan pembaca, bagaimana mereka melihat sosok Joker. Apakah dia seorang penjahat, seorang pahlawan, atau mitos?

Versi The Killing Joke

Salah satu kisah yang dianggap paling menggambarkan asal usul Joker adalah versi dari The Killing Joke. Dikisahkan masa lalu Joker sebagai seorang asisten lab yang mencoba banting setir ke dunia komedi. Meski dianggap tidak lucu, dirinya selalu mendapat dukungan dari sang istri yang sedang mengandung.

Karena membutuhkan uang, asisten lab tanpa nama itu akhirnya bergabung dengan kelompok kriminal kelas teri. Bertiga, mereka berusaha merampok Ace Chemical, tempat pria tanpa nama itu bekerja.

Siapakah Joker: Penjahat, Pahlawan atau Mitos?
Sumber: Dccomics

Siapa sangka, sebelum pekerjaan besar mereka dieksekusi, asisten lab itu mendapat kabar dari polisi bahwa sang istri meninggal lantaran tersetrum kala sedang menguji pemanas botol bayi. Merasa terpukul dan dipaksa oleh para penjahat, asisten lab itu akhirnya tetap menjalankan rencana perampokan tersebut.

Saat menjalankan aksinya, Joker dipaksa menggunakan topeng dan jubah merah (Red Hood). Rencana kelas teri mereka akhirnya berubah menjadi bencana setelah polisi mengetahui aksi mereka.

Polisi salah menduga dan mengira pria tersebut sebagai pimpinan kelompok Red Hood. Begitu pula dengan Batman. Kedua penjahat tewas tertembak, sementara asisten lab itu mencoba kabur ke atas pabrik.

Siapakah Joker: Penjahat, Pahlawan atau Mitos?
Sumber: Metro.uk

Merasa panik dan tak ada jalan keluar lantaran dikejar Batman, pria tersebut akhirnya melompat ke kolam berisi cairan kimia. Tanpa disadari Batman dan para polisi, pria itu berhasil selamat. Namun, sekeluarnya dari kolam cairan kimia, dirinya berubah sepenuhnya menjadi seorang megalomaniak berambut hijau, yang tak pernah bisa menghilangkan seringai di wajahnya.

Versi cerita ini diadaptasi oleh Tim Burton dalam film Batman (1989) yang dibintangi Jack Nicholson sebagai Joker dan Michael Keaton sebagai Batman. Dalam versi filmnya, nama asli Joker adalah Jack Napier, tangan kanan dari bos mafia, Carl Grissom. Jack dijebak oleh bosnya hingga akhirnya berada di posisi terjepit menghadapi Batman, hingga akhirnya jatuh ke cairan kimia dan menjadi Joker.

Dalam versi ini pula, diceritakan bahwa Jack adalah kriminal yang membunuh Thomas dan Martha Wayne, kedua orang tua Bruce Wayne saat masih kecil. Bruce akhirnya bertekad membasmi kejahatan dan akhirnya menjadi sang Batman saat dewasa. Itulah yang membuat Batman dan Joker tak bisa dilepaskan, lantaran Joker menciptakan Batman, dan Batman menciptakan Joker.

Misteri Masa Lalu

Sementara dalam versi animasi The New Batman Animated Series, Joker pernah menceritakan masa lalunya yang kelam kepada Dr. Harleen Frances Quinzel. Joker bercerita bahwa dirinya selalu mendapat perlakuan kasar dari ayahnya yang pemabuk.

Harleen yang kasihan kepada Joker akhirnya membantu Joker kabur dan menjadi Harley Quinn. Batman akhirnya menjelaskan bahwa cerita itu hanyalah bualan Joker untuk mendapat belas kasihan dari Harleen.

Versi anak dengan ayah pemabuk ini juga diangkat kembali dalam film The Dark Knight (2008). Joker yang diperankan oleh almarhum Heath Ledger ini bercerita bahwa luka di wajahnya berasal dari sayatan ayahnya. Namun di cerita lainnya masih di plot yang sama, Joker menceritakan luka di wajahnya berasal dari istri yang meninggalkannya.

Siapakah Joker: Penjahat, Pahlawan atau Mitos?
Sumber: Dailyexpress

Masih banyak versi-versi Joker lainnya yang apabila diikuti, kita makin bingung dengan apa yang sebenarnya terjadi di masa lalu Joker. Malahan, kita akan makin terpesona dengan karakter Mr. J itu.

Pada akhirnya, masa lalu Joker memang tak pernah bisa diketahui. Beberapa menganggap dia adalah seorang penjahat lantaran jalan kehidupannya yang dekat dengan kekerasan, pembunuhan dan kekejaman.

Beberapa menganggap dia sebenarnya adalah korban dari kejahatan itu sendiri, dan akhirnya menjadi pahlawan karena berani bertindak. Sebagian lainnya menganggap Joker adalah mitos dimana sebenarnya semua orang memiliki sifat seperti Joker. Hal ini yang coba dibuktikan Joker dalam film The Dark Knight.

BACA JUGA: Cek Berita SELEBRITI, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.




Berita Terkait