Ceknricek.com -- Liga Spanyol 2019-2020 kemungkinan kembali bergulir pada Jumat 12 Juni 2020. Karena itu, LFP selaku operator kompetisi mesti putar otak agar sisa 11 pekan kompetisi dapat diselesaikan paling lambat 29 Juli 2020.
Sebab, pada awal Agustus 2020, klub-klub Liga Spanyol yang masih di eksis di kompetisi antarklub Eropa harus tampil di Liga Champions dan Liga Eropa. Karena itu, apa solusi yang ditawarkan LFP kepada 20 klub peserta Liga Spanyol?
Seperti diberitakan The Sun, Senin (17/5/2020), agar kompetisi selesai tepat waktu, setiap hari akan ada pertandingan Liga Spanyol. Model tersebut hampir sama seperti format penyelenggaraan Liga Indonesia sebelum tahun ini.
Baca Juga: Laga Kontra Bolton Jadi Penyebab Gerard Pique Dijual Man United
Kala itu dari Senin sampai Minggu, selalu ada pertandingan yang tersaji di Liga Indonesia. Apakah dengan pertandingan digelar tiap hari, setiap tim akan tampil setiap hari? Masih dilaporkan The Sun, Senin (18/5/2020), tiap tim akan melakoni pertandingan setiap tiga hari.
Jadi misal melakoni pertandingan pada Senin, mereka bakal kembali berjibaku pada Kamis. Hal itu berarti, para pemain hanya memiliki waktu istirahat selama dua hari. Istirahat itu pun takkan berjalan maksimal, mengingat pemain juga mesti melakoni latihan.
Baca Juga : Tontowi Ahmad Nyatakan Pensiun Dari Bulu Tangkis
Karena itu, pola pergantian lima pemain dalam satu pertandingan berpotensi diterapkan di Liga Spanyol. Sekadar informasi, pola tersebut sudah dilaksanakan di Liga Jerman yang mulai bergulir akhir pekan lalu.
Terlepas dari itu, sebelum kompetisi ditangguhkan pada pekan ke-27, Barcelona duduk di puncak klasemen dengan koleksi 58 angka. Hanya saja, Barcelona tak bisa bersantai karena mereka hanya unggul dua poin dari Real Madrid di tempat kedua.
BACA JUGA: Cek FILM & MUSIK, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini
