Ceknricek.com--Kasus positif Covid-19 di Jakarta hari ini, Kamis (25/11/21) terlihat turun. Dilihat dari situs Corona.Jakarta.go.id per Kamis 25 November 2021, kasus Covid-19 di Jakarta ada 54 kasus baru, turun dibanding hari sebelumnya, Rabu (24/11/21) sebesar 82 kasus. Secara total, kasus positif di Jakarta per Kamis (25/11/21) menjadi 863.687 kasus.
Sementara mereka yang sembuh hari ini mencapai 42 orang hingga total sembuh menjadi 849.638 orang. Untuk yang meninggal per hari Kamis (25/11/21) di Jakarta ada 1 orang. Hingga total jumlah kasus meninggal di Jakarta menjadi 13.576 orang. Jumlah orang yang masih menjalani perawatan/isolasi bertambah sebanyak 11 orang. Hingga total yang masih dirawat/isolasi sebanyak 473 orang.
Sementara proses vaksinasi Covid-19 di Jakarta per 25 November 2021, vaksinasi dosis pertama sudah menjangkau 11.079.640 orang. Sedangkan untuk dosis kedua sudah menjangkau 8.944.272 orang.Jumlah orang divaksin dosis pertama hari ini sebesar 9.197 orang. Sedangkan untuk dosis kedua sebesar 29.301 orang.
Capaian vaksinasi usia 12-17 tahun dosis pertama 137,8%, dosis kedua 113,7%. Untuk usia 18-59 tahun dosis pertama 124,4% dan dosis kedua 99,1%. Capaian vaksinasi usia 60 tahun ke atas dosis pertama 101,6% dan dosis kedua 90,5%. Sedangkan vaksinasi gotong royong dosis pertama mencapai 226.582 dan dosis kedua sebanyak 220.232 suntikan.
Dari data yang dihimpun, saat ini sebanyak 34 provinsi telah menjadi klaster baru virus korona dengan total sebaran 510 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.
Berikut provinsi dengan penambahan kasus baru lebih dari 15 per hari ini Kamis, (25/11/21) menurut data Kementrian Kesehatan RI:
1.Yogyakarta: kasus tambahan 79, sembuh 20, meninggal 0
2.DKI Jakarta: kasus tambahan 54, sembuh 42, meninggal 1
3.Jawa Tengah: kasus tambahan 45, sembuh 62, meninggal 8
4.Jawa Barat: kasus tambahan 44, sembuh 54, meninggal 0
5.Jawa Timur: kasus tambahan 32, sembuh 20, meninggal 3
6. Nusa Tenggara Timur: kasus tambahan 18, sembuh 7, meninggal 0.
Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/ WHO) menganjurkan pemakaian masker sebagai bagian dari rangkaian komprehensif langkah pencegahan dan pengendalian Covid-19.
Meski begitu, menurut mereka masker saja tidak cukup untuk memberikan perlindungan atau pengendalian sumber yang memadai, sekalipun masker dipakai dengan tepat.
Langkah pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI) lain sebagaimana dikutip dari laman WHO, mencakup kebersihan tangan, penjagaan jarak fisik minimal 1 meter, serta menghindari sentuhan pada wajah.
Selain itu etiket bersin dan batuk, ventilasi yang memadai di ruang tertutup, pengetesan, pelacakan kontak, karantina, serta isolasi jika dijalankan secara ketat dapat mencegah transmisi SARS-CoV-2 dari manusia ke manusia.
Editor: Ariful Hakim