Ceknricek.com--Kasus positif Covid-19 di Jakarta hari ini, Minggu (28/11/21) terlihat turun. Dilihat dari situs Corona.Jakarta.go.id per Minggu 28 November 2021, kasus Covid-19 di Jakarta ada 51 kasus baru, turun dibanding hari sebelumnya, Sabtu (27/11/21) sebesar 54 kasus. Secara total, kasus positif di Jakarta per Minggu (28/11/21) menjadi 863.862 kasus.
Sementara mereka yang sembuh hari ini mencapai 52 orang hingga total sembuh menjadi 849.831 orang. Untuk yang meninggal per hari Minggu (28/11/21) di Jakarta ada 0 orang. Hingga total jumlah kasus meninggal di Jakarta menjadi 13.576 orang. Jumlah orang yang masih menjalani perawatan/isolasi berkurang sebanyak 1 orang. Hingga total yang masih dirawat/isolasi sebanyak 455 orang.
Sementara proses vaksinasi Covid-19 di Jakarta per 28 November 2021, vaksinasi dosis pertama sudah menjangkau 11.091.875 orang. Sedangkan untuk dosis kedua sudah menjangkau 8.987.124 orang.Jumlah orang divaksin dosis pertama hari ini sebesar 2.019 orang. Sedangkan untuk dosis kedua sebesar 19.707 orang.
Capaian vaksinasi usia 12-17 tahun dosis pertama 137,8%, dosis kedua 113,7%. Untuk usia 18-59 tahun dosis pertama 124,5% dan dosis kedua 99,7%. Capaian vaksinasi usia 60 tahun ke atas dosis pertama 101,6% dan dosis kedua 90,7%. Sedangkan vaksinasi gotong royong dosis pertama mencapai 226.664 dan dosis kedua sebanyak 220.365 suntikan.
Dari data yang dihimpun, saat ini sebanyak 34 provinsi telah menjadi klaster baru virus korona dengan total sebaran 510 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.
Berikut provinsi dengan penambahan kasus baru lebih dari 15 per hari ini Minggu (28/11/21) menurut data Kementerian Kesehatan RI:
1.DKI Jakarta: kasus tambahan 51, sembuh 52, meninggal 0
2.Jawa Tengah: kasus tambahan 33, sembuh 26, meninggal 0
3.Jawa Timur: kasus tambahan 32, sembuh 27, meninggal 0
4.Riau: kasus tambahan 26, sembuh 1, meninggal 0
5.Jawa Barat: kasus tambahan 25, sembuh 28, meninggal 0
6.Yogyakarta: kasus tambahan 18, sembuh 10, meninggal 0.
Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/ WHO) menganjurkan pemakaian masker sebagai bagian dari rangkaian komprehensif langkah pencegahan dan pengendalian Covid-19.
Meski begitu, menurut mereka masker saja tidak cukup untuk memberikan perlindungan atau pengendalian sumber yang memadai, sekalipun masker dipakai dengan tepat.
Langkah pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI) lain sebagaimana dikutip dari laman WHO, mencakup kebersihan tangan, penjagaan jarak fisik minimal 1 meter, serta menghindari sentuhan pada wajah.
Selain itu etiket bersin dan batuk, ventilasi yang memadai di ruang tertutup, pengetesan, pelacakan kontak, karantina, serta isolasi jika dijalankan secara ketat dapat mencegah transmisi SARS-CoV-2 dari manusia ke manusia.
Editor: Ariful Hakim
