Ceknricek.com -- Kasus baru Covid-19 di Indonesia pada Jumat, (18/12/20) bertambah 6.689 kasus. Kasus positif berkurang bila dibandingkan hari sebelumnya, Kamis (17/12/20) yang berjumlah 7.354 kasus. Total jumlah kasus positif per hari ini terkonfirmasi menjadi 650.197 kasus.
Penambahan kasus harian diperoleh satgas Covid-19 melalui pengetesan terhadap 67.678 spesimen, baik berdasarkan real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) atau Tes Cepat Molekuler (TCM).
Positivity rate atau jumlah kasus positif/spesimen yang diperiksa hari ini sebesar 9,6 persen dari jumlah kasus terkonfirmasi di seluruh Indonesia. Sementara itu jumlah suspek mencapai 62.717 suspek.
Klik video untuk tahu lebih banyak - SOSIALISASI 3M DARI RICO TAMPATTY
Kasus pasien sembuh per hari ini bertambah 5.016 orang. Total pasien sembuh 531.995 orang. Jumlah kasus meninggal bertambah 124 orang. Total kasus meninggal per hari ini menjadi 19.514 kasus.
Dari data yang dihimpun, saat ini sebanyak 34 provinsi telah menjadi klaster baru virus korona dengan total sebaran 510 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.
Berikut provinsi dengan penambahan kasus baru lebih dari 200 per hari ini Jumat, (18/12/20) menurut data Kementerian Kesehatan RI:
1. DKI Jakarta: kasus tambahan 1.587, sembuh 1.238, meninggal 19.
2. Jawa Barat: kasus tambahan 987, sembuh 931, meninggal 1.
3. Jawa Timur: kasus tambahan 819, sembuh 599, meninggal 47.
4. Sulawesi Selatan: kasus tambahan 531, sembuh 143, meninggal 2.
5. Jawa Tengah: kasus tambahan 354, sembuh 379, meninggal 18.
6. Kalimantan Timur: kasus tambahan 280 sembuh 165, meninggal 3.
7. Yogyakarta kasus tambahan 211, sembuh 199, meninggal 2.
8. Sulawesi Utara: kasus tambahan 206, sembuh 45, meninggal 4.
Satgas Covid-19 juga mencatat penambahan kasus kurang dari 10 di 3 provinsi yakni Maluku Utara (7), Sulawesi Barat (6), dan Aceh (3) serta tanpa tambahan kasus di 1 provins yakni Maluku.
Mengenai opsi pengembangan vaksin Covid-19 di Indonesia, saat ini diketahui sebanyak 1,2 juta dosis vaksin dalam bentuk jadi telah tiba di Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng pada Minggu (6/12/20) malam dan disimpan di laboratorium.
Menkes Terawan Agus Putranto mengatakan pengiriman vaksin tersebut merupakan pengadaan vaksin tahap pertama dari total 3 juta vaksin Covid-19 berupa virus SARS CoV-2 yang telah diinaktivasi.
Terkait vaksinasi Covid-19, vaksin, Prseiden Joko Widodo, pada Rabu, (16/12/20) mengatakan bahwa program vaksinasi virus Covid-19 bagi masyarakat adalah gratis atau tidak berbayar.
Keputusan tersebut diambil pemerintah setelah menerima masukan dari masyarakat dan melakukan kalkulasi atau perhitungan ulang mengenai keuangan negara.
“Dapat saya sampaikan bahwa Vaksin Covid-19 untuk masyarakat adalah gratis. Sekali lagi gratis, tidak dikenakan biaya sama sekali,” ujar Presiden Joko Widodo sebagaimana dikutip dari laman setkab.go.id.
Pesan pemerintah, ingatlah orang-orang tercinta agar terhindar Covid dengan jalan selalu pakai masker, jaga jarak aman dan cuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Juga jangan lupa berdoa dan bertawakal kepada Tuhan.
Baca juga: Update Korona 17 Desember, Kasus Positif Tembus 7.000 Kasus
Baca juga: Update Korona 17 Desember, DKI Jakarta Sumbang Kasus Positif Terbanyak
