Warga Bukittinggi, Sumatera Barat, Tolak Kedatangan Wisatawan China | Cek&Ricek wardah-colorink-your-day
Sumber: Sindonews

Warga Bukittinggi, Sumatera Barat, Tolak Kedatangan Wisatawan China

Ceknricek.com -- Warga Kota Bukittinggi melarang rombongan turis asal Kunming China, melakukan perjalanan ke tempat wisata di kawasan tersebut. Massa melakukan aksinya dengan cara memblokir pintu keluar hotel tempat mereka menginap.

Massa juga membawa spanduk bertuliskan penolakan sebagai bentuk mewaspadai penyebaran virus korona. Mereka juga berjaga-jaga di objek wisata kawasan taman jam gadang, tempat rencana tujuan para rombongan wisatawan China tersebut.

Dalam aksi ini warga mengaku telah berkoordinasi dengan pihak keamanan agar kegiatan wisata dibatalkan sehingga para wisatawan tidak diperbolehkan keluar hotel.

“Kita khawatir virus tersebut menyebar di daerah kita. Tadi diambil sebuah keputusan bahwa mereka tidak boleh keluar dari hotel. Mereka tidak boleh beraktivitas di luar hotel apapun namanya, mau ke Jam Gadang, ke Ngarai, kita tidak izinkan dan itu sudah diketahui oleh pihak keamanan.

Seandainya mereka memaksakan diri keluar maka jangan salahkan massa aksi nanti, besok pagi kan mereka akan meninggalkan Bukittinggi,” kata Humas GNPF-Ulama Bukittinggi, Sutan Mangkuto seperti dikutip sindonews, Senin (27/1).

Sumber: Antaranews

Baca Juga: Sebanyak 174 Turis dari Kunming China Berwisata di Sumatera Barat

Sebelumnya, rombongan turis yang tiba, Minggu (26/1) pagi itu disambut meriah dengan tari gelombang oleh Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno di Bandara Internasional Minangkabau (BIM).

Mereka datang di tengah kekhawatiran masyarakat dunia atas penyebaran virus korona di China. Warga khawatir, virus mematikan bisa menyebar terbawa para turis, meski sebelumnya telah dinyatakan negatif dan melalui pengecekan di bandara.

Menurut peserta aksi, di berbagai negara banyak yang menolak kedatangan turis China. Warga khawatir turis China ini membawa virus korona yang meski sudah dinyatakan aman saat dilakukan pemeriksaan, namun tidak menjamin para turis China bersih dari korona.

Dalam jadwalnya, para wisatawan asal China ini setelah dari Bukittinggi akan bertolak mengunjungi daerah wisata di Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Pesisir Selatan, hingga Kota Padang.

BACA JUGA: Cek FILM & MUSIK, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini



Berita Terkait