Ceknricek.com -- Polres Jakarta Barat mengamankan 99 pemuda pasca keributan yang terjadi di jalan KS Tubun Raya. Hal tersebut diungkapkan Kapolres Metro Jakarta Barat Komisaris Besar Hengki Haryadi, Rabu (23/5) siang.
"Pada siang hari ini kita bisa mengamankan 99 orang dan sekarang sedang diperiksa di Polres Jakarta Barat serta sebagian juga ada yang telah diamankan di Polda untuk didalami," katanya.
Dalam keterangannya, Kombes Hengki menambahkan, sejauh ini warga yang diamankan disimpulkan bukanlah warga Petamburan. "Untuk sementara kami simpulkan bahwa ini bukan dari Jakarta. Dari beberapa yang diperiksa mereka berasal dari Tasik, kemudian ada dari Banten, ada juga yang dari Flores."
Selama pemeriksaan massa yang diamankan juga mengonsumsi alkohol. Untuk selanjutnya segera dilakukan tes urine apabila terindikasi memakai zat-zat terlarang.
"Sebagian besar tercium bau alkohol sehingga mereka cenderung berani dan sebagainya. Dan kami saat ini coba untuk periksa urinenya. Pengalaman kami kalau hilang rasa takut rasa empati itu pasti ada penyebabnya apakah yang bisa menyebabkan stimulan halusinogen itu kan," kata Hengki.
Selain itu, pihak kepolisian juga telah mengamankan barang-barang instrumental delik yang telah dipersiapkan berupa busur, bahan bakar sengaja untuk membakar dan aksi lainnya.
Hingga saat ini peristiwa dan penindakan keamanan masih berlangsung di jalan KS Tubun Raya. Kejadian yang diawali oleh beberapa oknum yang diduga ingin mengincar properti warga juga polisi serta TNI ini, mengakibatkan salah satu anggota Brimob mengalami luka berat dan dievakuasi.
"Yang jelas pelaku-pelaku ini sudah mempersiapkan untuk melakukan kerusuhan, membawa busur membawa bahan bakar untuk membakar," tutup Kombes Hengki.
