Ceknricek.com -- Anya Geraldine memilih untuk tidak mengonsumsi obat pereda rasa nyeri saat sedang haid karena menurutnya akan menjadi kebiasaan. Untuk mengatasi rasa nyeri saat menstruasi, Anya hanya mengatasinya dengan cara minum air hangat.
“Aku kalau lagi dapet ya sakit nyeri, biasanya solusinya aku minum air hangat atau pakai minyak angin,” kata Anya Geraldine saat ditemui dalam acara Cap Lang peluncuran iFree, pad terapi nyeri haid di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, pada Jumat (3/5).
Anya mengaku jika dirinya adalah salah satu perempuan yang malas untuk berolahraga. Ia menyadari saat sedang menstruasi perutnya terasa sakit dan tidak enak. Sehingga kondisi nyeri haid yang dialaminya pernah mengganggu aktivitas saat dirinya masih duduk di bangku sekolah.
“Kalau lagi sakit paling aku seharian diam di rumah aja nahan sakit. Mood aku juga nggak nentu. Lemes sih badan, tapi kadang suka marah-marah sama pacar, atau mama. Adik aku juga kena marah sama aku,” ucap Anya.
Untuk membuat tubuhnya fit dan menghindari nyeri haid, Anya juga mulai rutin berolahraga. Setelah itu ia merasakan sakit nyeri haidnya mulai berkurang. “Karena aku kan jarang olahraga, jujur aku mulai olahraga, aku jadi mendingan, badannya juga enakan,” tutupnya.
