Arsenal Terancam Tanpa Mkhitaryan di Final Europa League | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Foto: Independent.co.uk

Arsenal Terancam Tanpa Mkhitaryan di Final Europa League

Ceknricek.com -- Arsenal akan berhadapan dengan Chelsea di Final Europa League, di Stadion Olimpiade Baku, Baku, Azerbaijan pada 29 Mei 2019 waktu setempat, atau 30 Mei 2019 waktu Indonesia.

Arsenal kemungkinan tidak diperkuat oleh gelandang tengah mereka, Henrikh Mkhitaryan, karena situasi politik negara asal Mkhitaryan, Armenia, dengan Azerbaijan.

Azerbaijan dan Armenia memang memiliki hubungan yang kurang baik. Ini dikarenakan perebutan wilayah Nagorno--Karabakh, yang sudah mulai meletus sejak tahun 1988. Hingga kini masalah kedua negara itu masih belum terselesaikan. Bentrokan terakhir kedua negara terjadi tahun 2016.

Ketegangan kedua negara membuat Mkhitaryan yang merupakan seorang Armenia, tidak ingin mengambil resiko untuk memaksakan diri ikut membela Arsenal pada laga final melawan Chelsea di Azerbaijan.

Hal serupa juga pernah terjadi di saat Arsenal harus bertandang ke salah satu tim asal Azerbaijan, FK Qarabag, dalam lanjutan fase grup Europa League pada Oktober 2018. Kala itu sang pelatih, Unai Emery memberitahukan Mkhitaryan tidak bisa ikut ke Azerbaijan.

Pelatih Qarabag, Gurbanov, mengatakan, Arsenal berusaha menghindari Mkhitaryan dari tekanan rakyat Azerbaijan. Gurbanov menambahkan, bahwa bukan kali ini saja atlet asal Armenia mengalami hal seperti itu.

“Bukan kali pertama, atlet Armenia datang ke Azerbaijan. Mungkin Arsenal tidak ingin Mkhitaryan mendapat tekanan besar dari warga negara ini (Azerbaijan),” katanya.

Sumber: Independent.co.uk

Mkhitaryan juga absen ketika pada tahun 2015, kala masih membela Borussia Dortmund. Ia tidak ikut melawat ke markas Gabala FC meski visanya sudah dijamin UEFA akan terbit.

Kondisi ini cukup merugikan bagi Arsenal, mengingat Mkhitaryan merupakan salah satu pilihan utama di sisi tengah The Gunners. Walaupun Arsenal masih memiliki stock pemain, namun mereka mungkin akan lebih percaya diri hadir di Azerbaijan dengan tim penuh.

Dilansir Dailymail, Sabtu (11/5), pelatih Arsenal, Unai Emery mengatakan dirinya akan menghormati dan mengerti budaya dan kondisi di sebuah negara.

“Ia (Mkhitaryan) tidak bisa pergi ke sana. Tugas saya berkaitan dengan sepak bola. Saya menghormati setiap orang, setiap budaya, setiap negara, namun saya tidak terlalu tahu situasi di setiap negara,” ujar Emery.

Emery menambahkan, keputusan Mkhitaryan belum pasti. Ia masih mempertimbangkan aspek-aspek lainnya. Baginya, saat ini fokus untuk laga pamungkas di Liga Inggris yang sudah memasuki laga terakhir pada musim ini.

“Laga final Europa League masih cukup lama. Bagi kami, saat ini saatnya fokus untuk laga berikutnya di Liga Inggris,” tutup Emery.



Berita Terkait