Banjir di Kabupaten Bandung Merendam 3.744 Unit Rumah

Ceknricek.com -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat (Jabar) mencatat, banjir yang menerjang lima kecamatan di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, sejak Kamis (23/1) telah menyebabkan 3.744 unit rumah, empat sekolah dan 17 tempat ibadah terendam air.

Perkembangan terakhir itu disampaikan Manajer Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Provinsi Jawa Barat, Budi Budiman Wahyu, kepada Antara di Bandung, Sabtu (25/1). 

Dia mengatakan banjir yang menerjang Kecamatan Baleendah, Dayeuhkolot, Bojongsoang, Rancaekek dan Kecamatan Majalaya menyebabkan 225 jiwa mengungsi ke tempat yang lebih aman dan 18.636 warga terdampak banjir tersebut.

Baca Juga: BPPT Siap Bantu Pemda Buat Sistem Deteksi Peringatan Banjir

"Kondisi terkini tinggi permukaan air mengalami kenaikan sekitar 20 hingga 40 cm di beberapa lokasi, sementara Jalan Andir-Katapang masih tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda dua dan empat," kata dia. 

BPBD Provinsi Jawa Barat telah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Bandung melalui Call Center (022) 85872591 terkait musibah tersebut. 

"Kami juga masih memantau ketinggian tinggi muka air (TMA), lalu ada tim BPBD yang bersiaga di Posko Baleendah sebanyak 10 personel yang dipimpin oleh Kasi Logistik," kata Budi Budiman. 

Saat ini sejumlah petugas Pusdalops yang bersiaga di shelter pengungsian Dayeuhkolot.  Untuk mengatasi terputusnya Jalan Andir-Katapang oleh kendaraan bermotor, BPBD mengirimkan empat unit perahu karet empat unit, tujuh perahu fiber dan tiga unit perahu aluminium.

BACA JUGA: Cek POLITIK, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini