Begini Cara Vaksin Corona Bekerja Dalam Tubuh Manusia | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Foto: Istimewa

Begini Cara Vaksin Corona Bekerja Dalam Tubuh Manusia

Ceknricek.com -- Beberapa negara di dunia saat ini sedang berlomba-lomba menemukan vaksin COVID-19. Selain Tiongkok, Inggris, Israel dan Rusia, Indonesia juga tengah berusaha keras memproduksi vaksin karya anak negeri ‘Vaksin Merah Putih”.

Vaksin-vaksin tersebut diharapkan akan digunakan untuk mencegah sekaligus menekan laju pertumbuhan virus corona. Pasalnya, vaksin merupakan bahan atau produk yang digunakan untuk menghasilkan sistem imun dari beragam penyakit

Dirangkum CeknRicek.Com dari berbagai sumber, sampai sekarang sudah ada sekitar 20 perusahaan yang sedang berusaha menciptakan vaksin Covid-19 menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Namun membuat vaksin bukanlah perkara mudah, butuh waktu yang lama dan kerja keras. Namun, berkat perkembangan teknologi yang kian canggih, vaksin virus Covid-19 pun kini bisa dikembangkan dalam waktu 18 bulan ke depan, bahkan telah diuji cobakan pada manusia beberpa waktu lalu.

Tujuannya untuk memeriksa apa efek samping dari vaksin tersebut, menilai tingkat kemanjurannya, dan menetapkan tahap uji coba dalam skala yang lebih besar lagi di tahun ini.

Nah, bagaimanakah cara kerja vaksin dalam tubuh manusia? Sebenarnya sama saja seperti cara kerja vaksin pada umumnya. Didalam vaksin terdapat beragam produk biologi, bagian dari virus atau bakteri, dan virus atau bakteri yang telah dilemahkan. Nantinya produk-produk inilah yang akan berguna untuk merangsang munculnya antibody atau kekebalan tubuh.

Dalam kasus virus Covid-19, si vaksin nanti akan merangsang system imunitas untuk membuat zat kekebalan tubuh atau antibody yang bertahan lama. Kemudian zat itu nantinya akan melawan antigen dari patogen atau Covid-19 masuk ke dalam tubuh. Nah kalau antigen penyakit Covid-19 menyerang kembali, maka akan munculah reaksi imunitas yang kuat dari tubuh. Tujuannya untuk menghancurkan antigen tersebut.

Karena vaksin ini butuh waktu pengembangan yang cukup lama, dengan melewati beragam tahapan penting, mulai dari pemahaman karakteristik dan perilaku virus, menilai keamanannya dalam tubuh, dan masih banyak lagi yang lainnya, maka  butuh kerjasama dari negara-negara lain dalam menemukan vaksin dari virus berbahaya ini.

Mengenai opsi pengembangan vaksin Covid-19 di Indonesia saat ini pemerintah sedang dalam tahap pengembangan vaksin dan bekerjasama dengan berbagai negara.

Ada dua opsi pengembangan vaksin Covid-19 di Indonesia, yakni vaksin Merah Putih dan pengembangan kerjasama internasional dengan negara Uni Emirat Arab.

Vaksin Merah Putih sedang dikembangkan Kementerian Riset dan Teknologi, Badan Riset dan Inovasi Nasional serta Lembaga Biologi Molekuler Eijkman. Opsi kedua atau kerjasama internasional sedang dikerjakan Sinopharm dengan Kimia Farma bersama Grup 42 dari Uni Emirat Arab.

Pemerintah mengimbau masyarakat untuk mencegah penyebaran Covid-19 dengan menghindari keluar rumah jika tidak diperlukan, selalu #PakaiMasker, #JagaJarak dan menerapkan protokol kesehatan. Hal itu dapat dilakukan dengan #CucitanganPakaiSabun serta air mengalir, minum.

Baca juga: Kemenkes Tetapkan Bali Jadi Wilayah Uji Coba Vaksin COVID-19

Baca juga: Akhir Tahun 2020 Pemerintah Targetkan 36 Juta Vaksin COVID-19



Berita Terkait