Biar Tak Menakutkan, Edukasi COVID-19 Pada Anak Lewat Dongeng | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Foto: Istimewa

Biar Tak Menakutkan, Edukasi COVID-19 Pada Anak Lewat Dongeng

Ceknricek.com -- Wabah COVID-19 sungguh menakutkan bagi siapa saja, termasuk anak-anak. Menurut psikolog anak Sani Budiantini Hermawan, pandemi corona menyebabkan banyak anak stres.

Nah, bagaimana cara memperkenalkan dan mendidik anak-anak terkait COVID-19 dengan segala risiko dan dampaknya?

Dalam webinar Media Center Satgas di Graha BNPB, Jakarta, Sabtu, (24/10/20) Sani memaparkan salah satu cara edukasi anak usia dini seputar corona yakni lewat dongeng.

“Beri penjelasan dengan bahasa dan kata-kata yang mudah mereka pahami, termasuk lewat dongeng,” katanya.

Senada dengan Sani, pendongeng PM Toh atau akrab disapa Agus menyatakan, orang tua dapat memaparkan bahaya corona kepada anak lewat benda-benda sekitar yang akrab dengan kehidupan mereka.

Klik video untuk tahu lebih banyak - MAIN BOLA BOLEH, ASAL.....

“Saya mendongeng dengan benda-benda yang akrab dengan anak seperti sepatu, setrika, mainan, tas kresek dan sebagainya,” papar Agus.

Menurut pendongeng asal Aceh ini, penggunaan benda-benda yang sudah dekat dan akrab dengan anak itu dapat memudahkan penjelasan mengenai sesuatu termasuk COVID-19. 

“Benda-benda ini kan akrab dengan anak-anak,” ujarnya. 

Pada kesempatan webinar dengan Media Center Satgas, Agus memperkenalkan dongeng terkait virus corona dengan judul “Mahkluh Terkecil”. Dalam dongengnya, ia memanfaatkan plastic hitam sebagai simbol corona, plastik merah lambang darah dan kresek putih untuk sel darah putih.

Agus menyatakan orang tua bisa memakai benda-benda tersebut untuk menjadi simbol yang kemudian dikaitkan dengan COVID-19. Hasilnya, proses edukasi COVID-19 jadi menyenangkan bagi anak.

Hal itu juga disampaikan Direktur Lembaga Psikologi Daya Insani, Sani Budiantini Hermawan.

“Tak boleh lelah ingatkan anak-anak terkait bahaya COVID-19 dengan cara-cara yang fun. Misalnya pasang stiker lucu di kran air untuk ingatkan mereka saat cuci tangan,” jelasnya.

Senada dengan Sani, pendongeng anak PM Toh menganjurkan orang tua bahwa pandemi COVID-19 menjadi momen yang tepat mengajarkan anak-anak mengenai hal-hal kecil. Mengajak anak menanam tanaman kecil, membuat barang-barang kecil atau menyusun lego.

“Dengan melakukan hal-hal kecil, anak-anak dilatih untuk menjadi cermat dan daya pikirnya lebih terstruktur,” pungkasnya.

Baca juga: Kenalkan Pandemi COVID-19 Pada Anak Usia Dini, Ini Pesan Psikolog Anak

Baca juga: Tips Agar Anak Betah di Rumah Selama Pandemi COVID-19



Berita Terkait