Ceknricek.com -- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meterologi Pattimura Ambon mewaspadai gelombang tinggi di wilayah maluku mencapai 4 hingga 6 meter yang berlaku Senin (6/5) sampai Kamis (9/5).
Kepala BMKG Stasiun Pattimura Ambon, Ot Oral Sem Wilar mengatakan tinggi gelombang 4-6 meter (gelombang sangat tinggi) berpeluang terjadi di laut Banda bagian selatan, perairan Kepulauan Kei, perairan Sermata-Leti dan Laut Arafura bagian barat.
Tinggi gelombang 2,5-4 meter (gelombang tinggi) juga berpeluang terjadi di laut Banda bagian utara, perairan kepulauan Tanimbar, perairan Kepulauan Babar dan Laut Arafura bagian tengah. Sementara tinggi gelombang 1,25-2,5 meter (gelombang sedang) berpeluang terjadi di perairan selatan Ambon, perairan Kepulauan Aru.
Mengingat risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, maka nelayan tradisional diminta untuk tidak memaksakan diri mencari ikan dengan mengandalkan armada berkapasitas kecil. Pihaknya juga mengimbau penyedia transportasi laut dan juga nelayan di Maluku agar sebaiknya menghindari sejumlah perairan tersebut.
Peringatan dini ini harap diperhatikan, mengingat risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran terutama untuk perahu nelayan dan kapal rakyat.
"Selain itu masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi, serta wilayah pelayaran padat agar selalu waspada," katanya.